Polisi Dalami Kemungkinan Ada Orang Dalam hingga Botol Air Cabai Napi Lapas Paledang yang Kabur

Penulis: Ardhi Sanjaya
Editor: Bima Chakti Firmansyah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi Lapas Kelas IIA Paledang Bogor, Senin (14/3/2016) pasca kaburnya 7 Napi.

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Kasat Reskim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan Anugrah dalami dugaan keterlibatan petugas Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Paledang Bogor dalam aksi pelarian diri tujuh narapidana.

Dari hasil penemuan barang bukti berupa dua gergaji besi, kain sarung, dan tiga botol air cabai, mencuat dugaan adanya keterlibatan petugas Lapas Paledang dalam memuluskan jalan keluar tujuh napi penghuni kamar nomor 13, pada Minggu (13/3/2016), pukul 03.45 WIB.

"Kami masih pendalaman," kata Kasat Reskim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan Nugroho, saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Senin (14/3/2016).

Dugaan tersebut timbul melihat dari cara tujuh narapidana yang dua di antaranya sudah tertangkap ini, membuat jalan keluar dengan menggergaji besi teralis jendela kamar.


Air cabai milik napi yang kabur.

Baca juga: Dua Napi Lapas Paledang Ditangkap di Citeureup Bogor

Baca juga: 7 Napi Kabur, Kalapas Paledang Bogor: Burung di Sangkar Saja Bisa Kabur

Sampai saat ini pun, keberadaan dua gergaji yang digunakan untuk memotong besi berukuran tebal itu masih menjadi pertanyaan besar bagi pihak Lapas Paledang Bogor.

Saat ditanya soal dugaan tersebut, Kepala Divisi Permasyarakatan Kantor Wilayah Hukum dan Ham Jawa Barat, Agus Toyib, menjawab dengan nada tegas.

"Tidak ada, saya tidak melihat ada indikasi keterlibatan, kalau memang terlibat tidak mungkin pakai segala motong teralis," kata Agus dengan dahi mengkerut saat ditanya TribunnewsBogor.com.

Mengenai keberadaan dua gergaji besi dan tiga botol air cabai di dalam kamar 13 Blok B yang diduga dipersiapkan untuk melumpuhkan petuigas Lapas Paledang Bogor, Agus belum bisa menjawab secara pasti.

"Belum tahu itu gergaji di selundupkan atau mendapat dari bengkel kerja. Kalau botol air cabai semua dugaan apa pun bisa saja," kata Agus.

Baca juga: Dua Napi Lapas Paledang Ditangkap di Citeureup Bogor

Baca juga: Anggota DPR : Petugas Lapas Lengah Melakukan Penjagaan

Berita Terkini