Tes Urin Sudah Ketinggalan, BNKK Bakal Cek Kandungan Narkoba dari Rambut

Penulis: Damanhuri
Editor: Suut Amdani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala BNNK Bogor, Nugraha Setya Budi

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor mengusulkan agar pemilihan kepala daerah (Pilkada) dilakukan pemotongan rambut.

Menurut Kepala BNNK Bogor, Nugraha Setya Budi, melakukan tes urin dianggap sudah tidak efektif lagi untuk dilakukan kepada pemimpin daerah yang akan melakukan pencalonan.

"Kalau dari urin hasilnya akan samar jika sudah lebih dari tiga hari mengkonsumsi narkoba," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (22/3/2016).

Lebih lanjut dia mengatakan, usulan melakukan tes narkoba melalui potongan rambut sudah diusulkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor untuk pemilihan kepala daerah yang akan digelar pada tahun 2018.

"Ini baru akan diterapkan di Bogor," kata dia.

Menurutnya, kandungan narkoba dalam rambut tersimpan lebih lama dibandingankan dengan urin jika orang tersebut memang mengkonsumsi narkoba.

"Kalau di rambut jangka waktu satu tahun baru hilang kandungan narkobanya, jadi saya rasa ini lebih efektif agar calon kepala daerah benar-benar bersih dari narkoba," jelasnya.

Berita Terkini