Dede Richo, Finalis Indonesian Idol 2008 Ini Ditembak Polisi Atas Kasus Pencurian

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polsek Serpong ringkus mantan penyanyi Indonesia Idol dan kakaknya yang terlibat aksi pencurian dan pemberatan dengan modus pecah kaca mobil.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Nama Dede Richo Ramalinggam (29) mulai dikenal setelah menigkuti Indonesian Idol 2008.

Sepuluh tahun kemudian, Dede Richo ditangkap polisi.

Dia diduga melakukan pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil dan menggasak barang-barang di dalamnya.

Polisi bahkan menembak kaki Dede dan kakaknya, Deni Fredla Orchrels karena mencoba kabur.

Dede Idol (Warta kota)

Saat di Indonesian Idol 2008 lalu, prestasi Dede bisa dibilang cukup baik.

Kala itu ia harus bersaing dengan penyanyi Kunto Aji dan Aris.

Nama terakhir bahkan keluar sebagai juara Indonesian Idol 2008.

Di babak audisi penampilan Richo sudah mencuri perhatian.

Dede Richo langsung mendapatkan penilaian dari Titi DJ, Nugie, Anang Hermansyah dan juga Indra Lesmana. 

Saat itu Dede Richo membawakan lagu berjudul "Aku Mau" milik Once.

Richo tampil dengan menggunakan gitar akustik miliknya.

Titi langsung mengacungkan dua jempolnya atas penampilan Richo di ruang audisi.

Sule Beberkan Bukti Perselingkuhan Sang Istri, Lina Tak Membantah

Bukti Perselingkuhan Lina Diungkap di Persidangan, Kuasa Hukum Sule : Itu Bukan Lagi Hoax

Singkat cerita, saat itu musisi Indra Lesmana langsung memberikan kesempatan Richo untuk lolos ke babak eliminasi.

Richo pun berteriak kegirangan mendapati kesempatan itu. Kini Dede Richo berurusan dengan polisi atas tindak kriminal yang dilakukannya.

Dede Richo ditangkap di kontrakannya di bilangan Rawa Kucing, Sewan Neglasari, Tangerang.

Terakhir, Richo dan kakaknya Deni membobol mobil milik Lakshmana Yoza yang terparkir di sebuah restoran ayam goreng cepat saji di bilangan BSD, Lengkong Gudang, Serpong, Tangerang Selatan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Dede Richo, Finalis Indonesian Idol 2008 yang Ditembak Polisi", 
Penulis : Dian Reinis Kumampung
Editor : Irfan Maullana

Berita Terkini