Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BABAKAN MADANG - Pidato Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dalam Kopdar Forgab di Lapangan Parkir Sirkuit Sentul Bogor sukses membuat ribuan ojek online (ojol) yang hadir menjadi riuh, Minggu (16/12/2018).
Namun di samping itu, Prabowo juga sempat menyinggung keberadaan wartawan yang sedang meliputnya.
Pantauan TribunnewsBogor.com di lokasi, saat Prabowo mulai berpidato di bawah panggung, ia menyesalkan kamera para wartawan menghalanginya saat berhadapan dengan para driver ojol.
"Kamera-kamera gak usah. Lu dari mana aja deh kamera. Kamera juga dicek darimana ini kameranya ini," kata Prabowo dilanjut beberapa pengawalnya menyuruh para wartawan jongkok dan sebagian berpindah ke pinggir kerumunan, Minggu (16/12/2018).
Terpantau pula saat Prabowo mencoba menyudahi pidatonya, para driver ojol menolak dan meminta untuk melanjutkan pidatonya itu.
Prabowo memilih menyudahi pidatonya dengan alasan karena dia tidak dalam agenda kampanye.
Selain itu, kata dia, ada para wartawan yang sedang meliputnya.
"Gua harus hati-hati nih. Banyak wartawan gak jelas nih," kata Prabowo di hadapan ribuan ojol serta para wartawan yang meliput.
Kemudian Prabowo tampak menghadap dan melambai ke arah kamera wartawan dan menyapa dengan kata 'bye'.
Bahkan ia juga menyuruh seorang wartawati di hadapannya untuk tersenyum.
"Mbaknya senyum dong. Ketahuan, wartawan yang gak suka sama gue ketahuan, dia gak mau senyum," kata Prabowo direspon tawa keras ribuan driver ojol di hadapannya.
Tak sampai di sana, Prabowo menduga bahwa wartawati tersebut takut dengan atasannya sehingga tak mau tersenyum.
Bahkan di hadapan para wartawan ini, ia malah berjoget diiringi tawa ribuan driver ojol Forgab yang hadir dengan jaket serba hijau itu.
"Mungkin dia takut sama bosnya. Atau nunggu gua salah bicara," kata Prabowo direspon tawa para driver ojol dilanjut berjoged dihadapan para wartawan.
Prabowo mengatakan bahwa ia tidak peduli dengan sebutan apa pun terhadap dirinya.
"Saya terserah mau dibilang apa. Tapi sisa hidup saya, saya akan gunakan untuk rakyat. Sisa hidup saya, sisa tenaga saya, sisa upaya saya adalah membela rakyat Indonesia. Kalau itu dikatakan salah, biarlah Prabowo salah," kata Prabowo direspon gemuruh papa driver ojol.