Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pedangdut dan bintang film Julia Perez sudah hampir dua tahun meninggal dunia. Dia menderita penyakit kanker serviks sebelum menghembuskan napasnya.
Sebelumnya, Julia Perez mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Menteng, Jakarta Pusat, 10 Juni 2017 setelah dua tahun berjuang melawan penyakit mematikan itu.
Semasa hidupnya, Julia Perez memberikan contoh dan kenangan kepada keluarganya, terlebih saat Bulan Suci Ramadan.
Hal itu diungkapkan oleh adik kandung Julia Perez, Nia Anggia yang dihubungi Warta Kota melalui pesan singkat, Minggu (28/4/2019).
Nia Anggia mengatakan bahwa sudah dua tahun ini menjalani ibadah puasa Bulan Suci Ramadan tanpa sosok kakak kandungnya, Julia Perez.
"Tahun ini merupakan puasa ke-dua tanpa almarhumah (Julia Perez). Pasti rindu banget yah," kata Nia Anggia.
Wanita yang kerap disapa Anggi itu mengungkapkan bahwa semua perbuatan Julia Perez sangat dirindukan oleh keluarga selama menjalani ibadah puasa.
"Yang dirindukan saat buka puasa bersama (Julia Perez), salat berjamaah, sahur bersama, dan keceriaan almarhumah dalam menyambut Hari Kemenangan atau Lebaran," ucapnya.
Anggi menilai, perempuan yang akrab disapa Jupe itu memberikan banyak pelajaran, contoh, dan kenangan semasa hidupnya selama menjalankan ibadah Ramadan.
"Selama puasa bareng sih, almarhumah (Julia Perez) banyak memberikan pesan ke keluarga, terutama adik-adiknya. Itu sih yang terus kami ingat," katanya.
Lantas, apa pesan yang disampaikan mantan istri Gaston Castano itu kepada Anggi dan adiknya, Della Perez?
"Pesannya untuk selalu menjalankan puasa dan salat, serta untuk menjalin silaturahmi dengan semua saudara-saudara, dan tidak lupa untuk beramal dan bersedekah kepada yang membutuhkan," katanya.
Namun, Nia Anggia dan keluarga saat belum berziarah ke makan Jupe menjelang ibadah puasa Ramadan.
Rencananya, ziarah ke makam Jupe akan dilakukan pada pekan depan.
"Rencananya H-1 puasa baru ziarah sih. Doakan aja semoga sempat," ujar Nia Anggia.