Pesan Dian Sastro untuk Awkarin : Don't Stop ! Kamu Membanggakan

Editor: Ardhi Sanjaya
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebgram Awkarin membawa kantong plastik berisikan sampah di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/9/2019).

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Aktris Dian Sastrowardoyo memberi semangat kepada selebgram Karin Novilda alias Awkarin untuk terus melakukan aksi kemanusiaan.

Dukungan Dian Sastro itu ia sampaikan lewat fitur Instagram Story-nya, Selasa (15/10/2019).

"Don't stop doing what you do, girl! @ awkarin," tulis pemain film Pasir Berbisik itu seperti dikutip Kompas.com, Selasa siang.

Sebab akhir-akhir ini, Awkarin yang dulunya dikenal karena video curhatnya yang viral rajin melakukan kegiatan sosial.

Dari membantu korban gempa, memberi ribuan nasi kotak kepada para mahasiswa yang berdemo, hingga terjun langsung bertemu korban kabut asap.

Pernah juga Awkarin mengajak anak muda untuk bersih-bersih sampah dan yang terkini ia memberi donasi kepada pengemudi ojol yang tertimpa musibah beruntun.

Aksi Awkarin menebar kebaikan tersebut lalu mengundang pro dan kontra.

Ada yang mendukung, ada pula yang mencemooh dengan menyebutnya sekadar pencitraan.

Menyadari mendapat dukungan dari idolanya, Awkarin langsung bereaksi girang.

"Yaampun...did my queen just mentioned me...like is this real life... ka diaaan love you! Let us girls change this world to a bette place!" tulis Awkarin.

"Laf yu tu dedek ku sayang...!! Kamu membanggakan. Ayo terus kita berjuang," respons Dian Sastro.

Aksi Awkarin menebar kebaikan mengundang pro dan kontra.

Ada yang mendukung, ada pula yang menyebutnya sekadar pencitraan.

Baru-baru ini, politikus Budiman Sudjatmiko ikut pula membahas Awkarin dan menyandingkannya dengan Tri Mumpuni, perempuan yang berjuang menghidupkan listrik di desa-desa terpencil, dalam twitnya.

"2 contoh kebaikan oleh 2 perempuan: 1. Awkarin & 2. Tri Mumpuni.. Yg pertama basisnya sensasi, yg ke 2 esensi. Kebaikan harus sensasional tp yg lebih penting juga esensial. Tak cukup salah 1. Budaya kita lebih suka yg pertama, meski tubuh kita butuh yg ke 2..," tulis Budiman melalui akun Twitter-nya @budimandjatmiko.

Halaman
12

Berita Terkini