Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kepergian orangtua untuk selamanya tentu menyisakan duka yang mendalam bagi seorang anak
Butuh waktu yang lama untuk menyembuhkan rasa sedih atas kepergian orangtua yang sudah meninggal dunia.
Selain kesedihan, kerinduan pada orangtua tentu juga dirasakan mereka yang ditinggalkan.
Hal itulah yang mungkin membuat gadis berusia 23 tahun bernama Chastity Patterson mengirimi pesan untuk mendiang ayahnya.
• Berita Duka - Pemain Timnas U-16 Indonesia, Alfin Lestaluhu Meninggal Dunia
• DOWNLOAD Lagu Kartonyono Medot Janji Denny Caknan Lengkap Chord Gitar, Lirik Unduh MP3
• Kecelakaan Dituduh Rekayasa Demi Oplas, Lucinta Luna Cerita Kronologi: Ketimpuk Durian Mata Bintitan
Patterson bahkan rela mengirimkan pesan ke ponsel lama ayahnya.
Hal itu dilakukan gadis asal Amerika itu selama 4 tahun.
Pada suatu hari, ia akhirnya mendapatkan balasan yang tak terduga.
Sudah menjadi kebiasaan setiap hari Patterson mengirimkan pesan untuk mendiang ayahnya.
Melalui pesan itu, ia hanya ingin memastikan bahwa sang ayah mengetahui apa saja yang terjadi di hidupnya.
Ia ingin menceritakan fase-fase apa yang ia alami dalam hidup.
"Halo ayah ini aku. Besok akan jadi hari yang berat lagi. Sudah 4 tahun sejak aku kehilanganmu dan tak pernah sehari pun aku tak merindukanmu. Banyak hal terjadi di waktu yang singkat, tapi aku yakin kamu tahu itu karena aku memberitahumu setiap waktu," tulis Patterson kepada ayahnya.
• Gisel Serahkan Bukti Baru ke Polda Metro Jaya
• Tanggapi Video Syur Diduga Mirip Nagita Slavina, Raffi Ahmad: Gue Sebagai Suami Harus Klarifikasi !
Di pesan tersebut, Patterson mengungkapkan bahwa kini ia telah menemukan seseorang spesial di hidupnya.
Patterson merasa takut dengan pernikahan lantaran ia akan berjalan ke altar sendirian tanpa sang ayah di sisinya.
Namun, ia meyakinkan ayahnya bahwa ia akan membanggakan dirinya apapun yang terjadi.
Patterson juga membeberkan perjuangannya melawan kanker yang ia derita.
Di akhir pesan, Patterson mengatakan bahwa ia sangat mencintai dan merindukan ayahnya.
Tanpa diduga, ia kemudian mendapatkan balasan yang mengubah hidupnya.
• Ganjar Pranowo Diisukan Akan Tarung dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024, Ini Kata Gubernur Jateng
• Pelatih Tira Persikabo Kartini Berharap Dukungan Suporter saat Bogor Jadi Tuan Rumah Liga 1 Putri
Balasan tersebut ternyata berasal dari seorang pria bernama Brad.
Brad membalas pesan dari Patterson dan mengakui bahwa ia bukanlah ayahnya.
Brad pun memberikan pesan mengharukan untuk Patterson.
FOLLOW:
Diketahui, Brad ternyata juga kehilangan anak perempuannya akibat kecelakaan mobil.
Pria itu yang menggunakan nomor lama 'ayahnya' menjawab dan menceritakan bagaimana perasaannya ketika dia menemukan putrinya yang sudah meninggal pada diri Patterson.
Brad mengungkapkan bahwa ia menunggu chat dari Patterson setiap hari karena dia mengingatkannya pada putrinya.
• Downalod Lagu MP3 Didi Kempot: Pamer Bojo, Cidro, hingga Stasiun Balapan Hits Campursari 2019
• Bahaya ! Sering Lewatkan Makan Malam Berisiko Terkena Serangan Jantung
Dalam pesan tersebut, Brad mengatakan bahwa ia sebenarnya sudah lama ingin membalas pesan Patterson.
Namun, ia takut akan membuat hati Patterson hancur saat membalasnya.
Brad juga membeberkan bahwa ia mengetahui perkembangan Patterson melalui pesan yang ia kirimkan.
Di akhir pesan, Brad mengaku merasa bangga setelah membaca pesan-pesan dari Patterson.
Kisah mengharukan ini kemudian diunggah Patterson ke akun Facebooknya.
Postingannya di Facebook pun mengundang berbagai macam reaksi dari netizen hingga viral.
"Saya mengirimi pesan untuk ayah saya setiap hari untuk memberi tahu dia bagaimana hari saya, selama empat tahun terakhir! Hari ini adalah pertanda bagi saya bahwa semuanya baik-baik saja dan saya dapat membiarkannya beristirahat!" tulisnya pada 25 Oktober 2019.
(TribunStyle.com/Tiara Susma)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Kisah Haru Anak Kirim Pesan ke Ponsel Mendiang Ayah Selama 4 Tahun, Tak Menyangka Dapat Balasan Ini, https://style.tribunnews.com/2019/11/01/kisah-haru-anak-kirim-pesan-ke-ponsel-mendiang-ayah-selama-4-tahun-tak-menyangka-dapat-balasan-ini?page=all.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Agung Budi Santoso