TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sempat disebut mengidap penyakit parah, diagnosa penyakit Jessica Iskandar akhirnya terungkap.
Artis Jessica Iskandar ternyata mengidap penyakit Takikardia.
Dikutip dari laman halodoc.com, Takikardia adalah kondisi ketika detak jantung seseorang di atas normal dalam kondisi beristirahat.
Orang dewasa sehat harusnya hanya memiliki detak jantung sebanyak 60 sampai 100 kali per menit saat istirahat.
Sedangkan pengidap Takikardia, memiliki detak jantung paling sedikit 100 kali per menit.
Hal itu lah yang kini sedang dialami Jessica Iskandar.
Ketika bangun dari tidur, Jessica Iskandar mengaku bahwa detak jantungnya berdetak lebih cepat.
Mengurai soal penyakit yang kini diidapnya, Jessica Iskandar tampak meminta doa kepada khalayak.
• Disebut Tidak Mau Peluk Jessica Iskandar, Ini Jawaban Nagita Slavina
• Cek Kesehatan, Jessica Iskandar Nangis Didiagnosis Idap Penyakit Ini: Harus Kuat, Gak Boleh Sakit
Dalam laman Instagram-nya, Jessica Iskandar berharap agar lekas pulih dari sakitnya.
"Kalau lagi sakit berasa jadi manusia. Terima kasih buat semua teman-teman yang sudah bertanya dan terima kasih ya support dan doanya. Terima kasih Erick sudah menemani konsultasi ke dokter dan terima kasih dokter untuk ilmunya. semangat semua, jaga kesehatan ya!
Dokter, semangat bantu aku sehat lagi yaaa. Amin. Terima kasih dok !" tulis Jessica Iskandar dilansir TribunnewsBogor.com, Rabu (15/7/2020).
Melalui kanal Youtube-nya, Jessica Iskandar juga mengungkap detik-detik saat ia sedang memeriksakan diri ke dokter.
Dalam video tersebut tampak Jessica Iskandar diperiksa oleh dokter.
Jedar, biasa ia disapa terlihat diambil darah dan melakukan USG.
Jessica Iskandar juga berkonsultasi dengan mengurai gejala yang ia alami selama ini.
Hingga akhirnya, dokter mendiagnosa Jedar mengidap penyakit Takikardia.
Menjelaskan soal penyakit Takikardia, dokter menyebut adanya hormon tiroid yang diproduksi di tubuh Jessica Iskandar.
"Ya itu, karena hormon tiroidnya berlebihan. Hormon tiroid dilepas ke tubuh, reseptornya ada di jantung, jadi jantungnya berdetak lebih cepat, namanya Takikardia," ungkap dokter.
• Dapat Ucapan Anniversary dari Jessica Iskandar, Nia Ramadhani Menangis
• Sikap Tak Terduga Nia Ramadhani pada Penumpang Kereta, Jessica Iskandar: Hati Kamu Secantik Wajahmu
Penasaran, Jedar pun bertanya apakah penyakit yang ia idap bisa sembuh atau tidak.
Kepada Jedar, dokter menyebut bahwa kesembuhan penyakit Jedar tergantung dari hormon tiroid yang akan diobati.
"Itu bisa sembuh enggak ?" tanya Jedar.
"Kalau hormon tiroidnya sudah mendekati normal, otomatis ntar detak jantungnya akan normal. Jadi utamanya itu di tiroid," pungkas dokter.
Soal berbahaya atau tidaknya Takikardia, dokter menjelaskan lebih lanjut.
Bahwa penyakit Takikardia bisa berbahaya jika tidak segera ditangani.
"Takikardia itu berbahaya enggak Dok ?" tanya Jedar.
"Takikardia kalau untuk waktu lama enggak diobati berbahaya. Lama-lama jantungnya jadi loyo, lemas. Ibarat mobil digas terus. Jadi dikasih obat," imbuh dokter.
• Tetangga Wafat Karena Covid-19, Jessica Iskandar Ketakutan soal El Barack: Ini Benar-benar Gak Mudah
• Disebut Tidak Mau Peluk Jessica Iskandar, Ini Jawaban Nagita Slavina
Setia menemani sang adik yang periksa ke dokter, kakak Jedar, Erick Iskandar mengaku khawatir.
Terlebih ketika melihat gejala yang dialami Jedar.
Sebab diceritakan Erick, dirinya langsung teringat dengan mendiang Olga Syahputra yang dulu mengidap kelenjar getah bening.
Persamaan penyakit Olga dan Jedar adalah dari asalnya yakni akibat masalah di kelenjar tiroid.
"Kemarin sebenarnya pas dia cek itu langsung telepon saya. Kakak saya yang kedua ada getah bening kayak si Olga, tapi dia di Amerika dan fine," kata Erick Iskandar dilansir dari tayangan StarPro.
Erick lantas mengurai kekhawatirannya atas penyakit Jedar.
"Semuanya jadi kayak keinget yang pas kemarin Olga itu. Soalnya Olga itu kan sama mulainya dari leher," sambung Erick.
Memang ketika melihat kondisi terkini, tampak bagian leher Jedar membengkak.
Hal itu lantaran ada masalah di kelenjar tiroid Jedar menurut diagnosa dokter.
Jessica Iskandar Nangis Didiagnosis Idap Penyakit Parah
Jessica Iskandar tak kuasa menahan tangisnya seusai cek Kesehatan.
Disebutkan sang dokter, Jedar diduga mengidap penyakit gangguan irama jantung atau aritmia.
Kondisi ini diduga diakibatkan oleh adanya gangguan tiroid.
Detak jantung Jedar terasa lebih cepat dari detak jantung orang normal ketika sedang dalam kondisi istirahat.
Setelah diduga mengidap penyakit tersebut, Jedar mengaku merasa sedih.
FOLLOW US :
Ia lalu meminta agar para follower-nya mendoakan yang terbaik untuk Kesehatannya.
"Semoga aku baik-baik aja, doain ya," kata Jedar sambil mengusap air matanya, seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Jessica Iskandar, Selasa (23/6/2020).
Hal yang membuat Jessica Iskandar bersedih adalah karena ia tak ingin terlihat sakit di hadapan anak semata wayangnya, El Barack.
"Soalnya aku cinta banget sama El Barack, aku enggak boleh sakit, jadi aku harus sehat, aku harus bisa kuat, enggak boleh sakit," katanya.
Ia melanjutkan, hasil dari pemeriksaan tim dokter baru akan keluar pekan depan.
Selama menantikan hasil tersebut, Jessica Iskandar diminta dokter untuk tidak terlalu banyak pikiran dan beristirahat dengan cukup.
"Sekarang aku harus tenangin diri, rileks, tidur juga enggak boleh begadang. Pokoknya aku harus jaga kesehatan deh, terus kurangin stres-stres," tutupnya.