TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Suci Fitri Rohmah pacar Yodi Prabowo dan Lusi, orang ketiga di hubungan mereka memberi respon berbeda terkait kematian editor Metro TV.
Lusi yang sejak kematian editor Metro TV Yodi Prabowo selalu disebut-sebut, akhirnya buka suara.
Lusi selalu menjadi perbincangan karena ia menaruh hati pada Yodi Prabowo, pacar dari Suci Fitri Rohmah.
Suci Fitri Rohmah juga mengungkap bahwa Lusi pernah menyatakan perasaannya pada Yodi Prabowo.
Kisah asmara Yodi Prabowo dengan Suci Fitri Rohmah dan Lusi dikaitkan-kaitkan dengan kasus kematian editor Metro TV.
Malahan Turinah, ibu editor Metro TV Yodi Prabowo, juga memiliki naluri bahwa anaknya dibunuh karena motif asmara.
"Kuat dugaan iya mba, dari naluri kami berdua yang ada di benak kami motifnya itu asmara," kata Turinah dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Najwa Shihab.
Meski begitu Najwa Shihab menekankan dugaan editor Metro TV Yodi Prabowo dibunuh karena motif asmara hanya sebatas perasaan.
Pasalnya hingga kini belum ada bukti yang mengarahkan Yodi Prabowo dibunuh, apalagi dengan motif asmara.
"Tapi sekelai lagi ini hanya berdasarkan feeling tapi tidak ada bukti dan hal hal yang menguatkan dugaan ini ibu," kata Najwa Shihab.
Turinah juga mengakui hingga kini sulit sekali mencari bukti atas dugaan tersebut.
"Iya mba susah nyari buktinya," kata Turinah.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat sudah pernah menampik motif asmara dalam kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.
Menurut Tubagus, persoalan asmara antara Yodi Prabowo, Suci Fitri Rohmah dan Lusi sudah selesai.
"Pacar S dan teman dekat L, ada konflik di antara mereka, tapi sudah selesai," kata Tubagus dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas TV.
Tubagus mengatakan, pihaknya menduga ada permasalahan pribadi yang dihadapi Yodi Prabowo, sehingga nekat memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.
"Ditemukan dugaan persoalan internal apakah itu depresi, sehingga mungkin menjadi pemicu korban bunuh diri," ujar Tubagus.
Soal kematian editor Metro TV, Suci Fitri Rohmah sudah pernah buka suara.
Suci tak percaya bila Yodi Prabowo mengkonsumsi narkoba.
"Enggak ada mas, dia tuh anti yang begitu-begitu," kata Suci Fitri Rohmah dikutip TribunnewsBogor.com dari Warta Kota.
Suci Fitri Rohmah hanya bicara demikian saat dihubungi Warta Kota.
Suara Suci Fitri rohmah juga terdengar lesuh saat dihubungi.
Sementara Lusi justru enggan menanggapi soal kematian editor Metro TV.
Lusi sempat bercerita bahwa ia kini sudah tak lagi kerja di Metro TV.
Lusi mengatakan kontrak kerjanya di Metro TV memang sudah habis.
"Memang sebelumnya sedang ada pengurangan karyawan karena pandemi, kontrak saya berakhir di bulan Juli," kata Lusi dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas TV.
Lusi menekankan tak ada kaitan antara pemberhentian ia bekerja dengan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.
Lusi mengatakan tak lagi bekerja di Metro TV karena memang kontrak kerjanya sudah habis.
Dari pihak kantor, kata Lusi, memilih tidak memperpanjang kontraknya. Alasannya, karena sedang ada pengurangan karyawan imbas pandemi wabah virus corona atau Covid-19.
Ketika ditanya soal kematian Yodi Prabowo, Lusi tampak enggan menanggapinya. Dia mengaku kondisi kesehatannya sedang tidak sehaat.
"Mohon maaf, saya sedang kurang sehat. Masih butuh istirahat," kata Lusi.
Pernah Nyatakan Cinta ke Yodi Prabowo
Dalam pemberitaan TribunnewsBogor.com berjudul Ngotot Ingin Dapat Cinta Editor Metro TV, Suci Pacar Yodi Tantang Orang Ketiga : Sini Ketemu, Suci bercerita soal hubungan Lusi dengan Yodi Prabowo.
Menurut Suci Fitri Rohmah, wanita itu memang sudah menyatakan perasaannya pada Yodi Prabowo.
"Temennya emang bilang kalau dia suka sama almarhum (Yodi Prabowo)," kata Suci Fitri Rohmah dikutip dari akun Youtube CSI, TURN BACK CRIME, DAN 10-2 RTV.
Suci lantas menanyakan hal tersebut ke Yoid Prabowo.
Namun Yodi Prabowo mengaku ke Suci Fitri Rohmah telah menolak cinta wanita tersebut.
"Terus ya udah saya coba tanya ke almarhum bagaimana,
tapi alamrahun pilihnya saya, " kata Suci Fitri Rohmah.
Suci Fitri Rohmah menduga akibat cintanya ditolak, wanita itu merasa sakit hati pada Yodi Prabowo.
"Mungkin disitu karena temen almarhum saya tahu temen deket almarhum itu datang,
dia mungkin ada rasa sakit hati mungkin sama almarhum," kata Suci Fitri Rohmah.
Pasalnya sejak menolak cinta wanita itu, Yodi Prabowo menjadi jaga jarak.
" Karena belakangan ini biasanya bareng almarhum tuh udah renggang," kata Suci.
Suci Fitri Rohmah menduga wanita itu penasaran dengan sosoknya.
Menurut Suci wanita itu tengah mencoba mencari keberadaannya.
" Makanya dia mau coba cari tahu saya gimana penasaran,
daripada penasaran mending sini ketemu," kata Suci Fitri Rohmah.
Ibu Tak Tahu Soal Lusi
Menurut Turinah, L pernah memberikan bingkisan kado ulang tahun berupa piyama kepada dua adik kembar Yodi Prabowo.
Kado tersebut, jelas Turinah, diberikan pada awal April 2020 lalu.
"De, ini kado dari temen aku," kata Yodi Prabowo saat menyerahkan kado pemberian L seperti ditirukan Turinah, dilansir dari TribunJakarta.com.
Sang adik kemudian mempertanyakan muasal kado piyama tersebut.
"Dari Mba L," jawab Yodi Prabowo kepada adiknya.
Turinah berpikir L sudah menikah karena Yodi Prabowo menyebutnya 'mba.'
"Ternyata katanya deket sama si L. Sedangkan si Yodi udah punya pacar. Sucinya enggak pernah cerita," sambung dia.
Cerita soal L juga didapatkan Turinah dari rekan sekantor Yodi Prabowo lainnya berinisial DF.
DF menceritakan sosok L tersebut kepada keluarga saat mengikuti acara tahlilan di kediaman Yodi Prabowo.
"Kata DF, si L ini orangnya agresif banget. 'Gue harus dapetin Yodi, gue harus dapetin Yodi,' katanya gitu. DF yang cerita," tutur Turinah.