TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Aktor kawakan Stephen Chow jatuh bangkrut.
Stephen Chow terlilit hutang pada investor dan mantan kekasihnya.
Mantan kekasih Stephen Chow tak lain yakni ahli warus kontruksi Yu Manfung atau karib disapana Alice Yu.
Utang Stephen Chow tak tanggung-tanggung, mencapai 47,4 juta dollar AS atau setara dengan Rp 700 miliar.
Melansir Today Online, lilitan utang Stephen Chow berawal pada tahun 2012.
Atau tepatnya ketika Stephen Chow mengakhiri hubungan dengan Yu Manfung.
Stephen Chow dan Yu Manfung memang tidak menikah.
Namun mereka berpacaran selama 13 tahun lamanya.
Baca juga: Aktor Stephen Chow Bangkrut, Ini Penyebabnya
Saat hubungan mereka berakhir pada 2010, Yu Manfung menggugat Stephen Chow sebesar 14 juta dollar AS atau sekitar Rp 206 miliar.
Yu Manfung mengklaim jumlah tersebut merupakan utang Stephen Chow atas komisi penjualan rumah mewah di The Peak, Hongkong.
Rumah yang dimaksud Yu Manfung ini adalah kediaman yang sejak awal tahun ini dikabarkan digadaikan oleh Stephen Chow.
Baca juga: Terdampak Covid-19, Aktor Ternama Stephen Chow Diakabrkan Bangkrut
Karena Chow telah tinggal di rumah itu, Manfung merasa dia seharusnya berhak atas bayaran 10 persennya, yang berarti sekitar 80 juta dollar Hong Kong atau Rp 151 miliar.
Menurut Manfung, sejauh ini dia hanya menerima 1,75 juta dollar AS atau Rp 25 miliar.
Baca juga: Lama Tak Muncul di TV, Aktor Legenda Hong Kong Stephen Chow Gugat Rp 63 Miliar Karena Sebuah Foto
Namun, Stephen Chow mengatakan, jumlah tersebut dibuat atas niat baik dan menyangkal berutang komisi padanya.
Kasus ini kemudian bergulir ke pengadilan sejak November 2020.
Tak hanya pada mantan kekasih Yu Manfung, Stephen Chow juga dilaporkan mempunya utang pada investor.
TribunnewsBogor.com melansir Kompas.com, Pada 2016, Chow menandatangani "Perjanjian Taruhan" di mana investor berkomitmen untuk berinvestasi sebesar 230 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,3 triliun di perusahaannya dan dijamin mendapatkan keuntungan sebesar 180 juta dollar AS atau Rp 2,6 triliun setelah empat tahun.
Menurut sumber, segala sesuatunya berjalan cukup lancar dalam tiga tahun pertama, dengan perusahaan mencatat keuntungan total sebesar 117 juta dollar AS atau Rp 1,7 triliun.
Namun pada tahun keempat, investor hanya menerima 30 juta dollar AS atau Rp 441 miliar karena pandemi Covid-19 yang telah menjungkirbalikkan industri film global.
Penghasilan untuk kuartal pertama pada 2020 belum dihitung, tetapi nilainya meragukan.
Dengan perjanjian yang berakhir dan Stephen tidak dapat memenuhi targetnya, investor sekarang mengejarnya karena kekurangan uang dan bahkan dapat meminta agar dia membeli kembali saham mereka.
Stephen Chow Pada Juni 2020, ada laporan bahwa Stephen telah menggadaikan rumahnya di puncak bukit dan tidak akan memiliki masalah untuk membayar utangnya.
Ada juga pembeli yang tertarik dengan rumahnya yang seharga 198 juta dollar AS atau Rp 2,9 triliun, tetapi Chow tidak tergerak untuk menjualnya.
Gugat karena Foto
Hampir semua orang rasanya pasti mengenal Stephen Chow.
Stephen Chow yang kini berumur 56 tahun adalah aktor, produser, dan sutradara film terkenal dari Hong Kong yang dijuluki "raja komedi" oleh pers Hong Kong.
Stephen Chow baru-baru ini telah meminta sekitar 30 juta yuan (Rp 63 miliar) sebagai kompensasi dari perusahaan bahan bangunan yang menyalahgunakan fotonya dalam iklan, kata Sin Chew Daily.
Stephen Chow menggugat perusahaan di Pengadilan Menengah No. 1 Shanghai dan sidang akan dimulai pada 31 Agustus mendatang.
Menurut informasi yang diberikan oleh para penggemar filmnya pada bulan Januari tahun lalu, perusahaan telah menggunakan potretnya di beberapa iklan internet.
Dia juga dikaitkan secara salah dengan produk yang diiklankan.
Pengacara Stephen Chow telah mengirim surat resmi ke perusahaan itu meminta untuk menghapus iklan.
Akan tetapi ditemukan lagi iklan pada bulan September tahun lalu bahwa potretnya lagi-lagi disalahgunakan dalam sebuah iklan.
Aktor ini juga meminta perusahaan untuk meminta maaf secara terbuka dalam 90 hari.