TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Komite Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Cibinong, melakukan antisipasi untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Pencegahan yang dilakukan SMAN 3 Cibinong yakni melakukan penyemprotan desinfektan di seluruh ruangan sekolah.
Penyemprotan itu dioakukan dengan melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor.
Ketua Komite SMA Negeri 3 Cibinong, Gery mengatakan, penyemprotan desinfektan ini, sebagai upaya pencegahan dari penyebaran Covid-19 varian Omicron.
"Kembali naiknya kasus COVID-19 harus disikapi dengan kewaspadaan untuk menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya dengan penyemprotan desinfektan dilingkungan sekolah," kata Gery disela-sela penyemprotan, akhir pekan kemarin.
Sementara Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Cibinong, Asep Anwar menambahkan, penyemprotan desinfektan yang dilakukan bagian dari upaya sekolah memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Apalagi, tambah Asep, dengan munculnya varian baru Omicrob, sehingga penting bagi sekolah mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kepada siswa.
“Penyebaran Covid-19 mulai mengalami peningkatan, oleh sebab itu kami bersama komite sekolah melakukan pencegahan penularan dengan penyemprotan desinfektan dilingkungan sekolah," kata Asep.
Menurut Asep, penyemprotan disinfektan, merupakan penyemprotan yang kedua kalinya dilakukan sekolah.
“Kami berharap dengan adanya penyemprotan disinfektan ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” katanya.
Sementara itu salah satu perwakilan dari BPBD Kabupaten Bogor, Hayat mengatakan, pada penyemprotan desinfektan kali ini, pihaknya diminta berdasarkan pengajuan dari Komite sekolah kepada BPBD.
"Ini resmi pengajuan dari pihak sekolah melalui BPBD, oleh sebab itu kita langsung turun melakukan penyemprotan dengan melibatkan lima orang personil, dan menghabiskan delapan derigen isi 20 liter," kata Hayat.
Hayat mengatakan, penyemprotan ini baru dilakukan BPBD disekolah SMA Negeri 3 Cibinong.
Namun bukan berarti sekolah lain tidak bisa disemprot, tapi harus tetlebih dulu mengajukan surat permohonan kepada BPBD, seperti yang dilakukan pihak sekolah Smantic.
"Kita berharap dengan adanya penyemprotan ini, bisa menjadi edukasi kepada bagi siswa dengan selalu menerapkan disiplin prokes," ucapnya.