TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tingkah Atta Halilintar saat persalinan Aurel Hermansyah rupanya sampai membuat dokter takut.
Dokter bahkan meminta agar ada yang menjaga Atta saat Aurel melahirkan.
Dalam vlognya, Atta memang selalu mendampingi Aurel.
Atta juga menemani Aurel saat persalinan.
Aurel melahirkan di tanggal cantik, 22 Februari 2022 di RSU Bunda, Menteng, Jakarta Pusat.
Di video, Atta Halilintar terlihat tak berhenti berdoa.
Ia terus memeluk dan memegangi tangan Aurel.
Atta kemudian bercerita pada Thariq soal perasaannya saat mendampingi Aurel melahirkan.
"Waktu liat mukanya, rambutnya begini, oeekk, aduh aduh ya Allah," kata Atta pada Thariq di hadapan Anang Hermansyah.
Thariq pun menanyakan perasaan Atta saat pertama kali menggendong anak pertamanya, Baby A.
"Terus pas lu pegang pertama kali rasanya apa ?" tanya Thariq.
Atta mengaku tak kuasa menahan tangisnya.
"Gila gua nangis langsung, histeris, gak tau kenapa," katanya.
Malahan saking histerisnya saat melihat Baby A, dokter sampai takut akan tingkah Atta.
"Sampai dokternya tuh lebih takut ngeliat gua daripada Aurel. 'Jagain abangnya, jagain abangnya'," kata Atta Halilintar.
Rupanya saat melihat persalinan Aurel, kondisi Atta sudah tidak kuat.
"Soalnya gua udah puyeng. udah lihat dibelek, terus anaknya keluar, uh ya Allah, aku udah peluk kakak aja, 'sayang ayo sayang anaknya cantik', biar dia semangat kan," kata Atta.
Saat pertama kali, tangis Baby A rupanya tidak kencang.
Sampai akhirnya dokter melakukan tindakan.
"Dia kaya kesedak gitu. sama dokter dimasukin selang, itu baru (nangis kencang) karena banyak ketubannya," katanya.
Pada Anang, Atta menganggap kelahiran anaknya merupakan sebuah keberkahan.
"Anak ini berkahnya luar biasa. yang sayang banyak banget," kata Atta Halilintar.
Terbaru, Atta juga memposting video perbincangan saat persalinan Aurel.
"Kuat sayang," kata Atta.
"Gak apa-apa, aku tenang," timpal Aurel.
Atta terlihat memeluk Aurel yang terbaring menjalani persalinan.
"Sehat ya sayang," kata Atta.
"Yang penting ayang doain, ayang sayang aku terus, ayangnya jangan tinggalin aku," kata Aurel.
"Sehat sayang, kuat kuat," kata Atta lagi.
Aurel juga sempat bercerita ia sama sekali tak merasakan sakit ketika dianastesi.
"Tadi aku dianastesi akunya diem aja," kata Aurel.
"Bagus, pinter," kata Atta.
"Dokternya ajak ngobrol, akunya diem, gak berasa. hebat dokternya," kata Aurel.(*)