Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor perjuangkan nasib komunitas kesenian teater di Kota Bogor agar bisa eksis kembali.

Komunitas Teater di Kota Bogor akan dicoba menggunakan konsep 'nempel' kepada dinas-dinas lain untuk membuat event bersama kesenian.

"Kemarin saya ngobrol saat kurasi. Harusnya mitra itu bisa bekerjasama dengan mitra lainnya (dinas lainnya). Tidak hanya dinas, misalkan, hotel. Sekali kali dong teater diundang ke hotel. Bikin event kecil atau event apapun. Jadi, tiap weekend panggil lah teater itu," kata Kadisparbud Iceu Pujiati kepada TribunnewsBogor.com, belum lama ini.

Iceu menjelaskan, rumusan konsep seperti itu tidak terlepas dari kreatifitas seniman teater itu sendiri.

Iceu percaya, ketika konsep itu dilakukan, isu-isu yang ada di dinas lain, bisa digarap dalam bentuk pertunjukan kesenian.

"Misalkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) isunya adalah tentang sampah. Nah, Teater coba ulik isu tersebut menjadi pertunjukan. Itu kan keren," jelasnya.

Isu-isu yang ada pada dinas lain, sambung Iceu, seharunsya bisa dimanfaatkan dengan baik.

Sehingga nantinya, ketika seperti itu, Komunitas Teater di Kota Bogor tidak hanya berpatokan kepada satu tempat pertunjukan saja.

Komunitas Teater bisa mempunyai lahan yang luas untuk mengekspresikan keseniannya.

"Sehingga komunitas itu tidak hanya bermitra dengan kami (Parbud). Dengan OPD lain pun bisa kalau mau digali. Betul masuk subsektor kami di ekraf nya. Tapi, saat event itu bisa nempel ke dinas lain kenapa tidak?," jelasnya.

Iceu pun menegaskan, konsep tersebut jika diterima oleh para komunitas, pihaknya akan membantu untuk membuka jalur.

"Bisa. Nanti saya fasilitasi, dan saya kenalkan kepada OPD lain," ungkapnya.

Baca juga: Nasib Kesenian Teater Kota Bogor Ada di Tangan Kadisparbud Baru, Iceu Pujiati: Harus Terpromosikan

Meski begitu, usulan konsep itu harus berdasarkan kesepakatan bersama.

Iceu pun sejauh ini, akan terus menerima audiensi serta masukan konsep dari komunitas teater di Kota Bogor.

Pihaknya, akan membuka pintu yang selebar-lebarnya bagi para komunitas Teater.

"Kita senang. Karena disitulah letaknya kami pemkot bisa berkomunikasi dengan mitra kerja. Nah, mitra kerja itu salah satunya komunitas. Hanya ya itu harus bersabar. Nanti terjadwal siapa yang duluan masuk. Tapi, insyaalah semuanya boleh beraudiensi dengan kami," tandasnya.