Viral di Medsos

Klarifikasi Pria yang Ngaku Pacar Dokter Paras, Belum Lulus S2 dan Tidak Tergabung di HHP Law Firm

Penulis: Vivi Febrianti
Editor: Vivi Febrianti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bukan cuma dikenal sering bikin keributan dan meneror dokter gigi, pria berinisial YA ini juga diduga berbohong soal gelarnya.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Bukan cuma sering bikin keributan dan meneror dokter gigi bernama Aldila Paras Realita, pria berinisial YA ini juga diduga berbohong soal gelarnya.

Pria yang mengaku dirinya sebagai pengacara handal ini menuliskan sederet gelar di bio Instagramnya.

Ia juga bahkan mengaku berkarier di sebuah perusahaan firma hukum.

Namun rupanya sejumlah fakta dan pengakuannya membuktikan bahwa hal itu tidaklah benar.

Ternyata YA belum bekerja di HHP Law Firm seperti yang ia tulis di linked in.

Bahkan ia bukan merupakan sarjana hukum yang bergelar LLM seperti yang ditulis di bio Instagram.

Dilansir dari akun media sosial Instagramnya, YA memiliki gelar SH., LLM., JD.

Sementara itu dilansir dari linked in miliknya, YA mengaku bekerja di HHP Law Firm.

Ia menuliskan dirinya sebagai pengacara berpengalaman dengan lebih dari 4 PQE sebagai Penasihat Hukum.

YA juga menambahkan keterangan spesialisasi dirinya di Tindakan Korporasi seperti Merger dan Akuisisi, Buy in Buy Out, Restrukturisasi Utang, Ekuitas Utang, Pembiayaan Ekuitas, Derivatif Ekuitas, Refinancing, Investment Banking.

Sebelum bergabung dengan Firma Hukum HHP, YA bertindak sebagai Penasihat Hukum dan Penasehat Hukum Senior di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Baca juga: Profil Aldila Paras Realita, Dokter Gigi yang Diakui Pacar oleh Pria Ngamuk di Stasiun Manggarai

Dengan demikian, YA memiliki keahlian yang tinggi dalam Hukum Acara Pembelaan Pidana.

Pada linked in itu juga ia menulis bahwa ia bergabung di HHP Law Firm sejak Januari 2023.

Ia bekerja selama satu tahun tiga bulan di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) sejak Januari 2022 hingga Maret 2023.

Kemudian ia juga menuliskan pernah bekerja di Kepolisian Negara Republik Indonesia selama 2,5 tahun sejak Agustus 2020 hingga Desember 2022.

YA juga menulis pernah bekerja di Mahkamah Agung Republik Indonesia selama tiga bulan, sejak Desember 2019 sampai Februari 2020.

Sosok YA, pria yang ngamuk di Stasiun Manggarai beberapa waktu lalu jadi pembicaraan netizen. (Twitter)

Dirinya juga menulis pernah kuliah di Universitas Atma Jaya hingga Yale Law School.

  • Yale Law School 2023 - 2027

Doctor of Law - JDInternational Business, Trade, and Tax Law

  • Universitas Indonesia (UI) 2021 - 2023

Master of Laws - LLMEconomics3.96

Activities and Societies: IMMH UI

  • University of Indonesia 2020 - 2020

Pendidikan Khusus Profesi AdvokatBanking, Corporate, Finance, and Securities Law

  • Universitas Atma Jaya Yogyakarta 2016 - 2020

Bachelor of Laws - LLBBusiness and Economics3.25

Activities and Societies: BEMFH UAJY, Atma Jaya International Law Society AILS, Peradilan Semu Rechtspraak Veritatis PPS RV, Lembaga Belajar Mahasiswa LBM UAJY

Sosok YA, pria yang ngamuk di Stasiun Manggarai beberapa waktu lalu jadi pembicaraan netizen. (linked in)

Belum Lulus

Pengakuan YA di Instagram dan linked in itu akhirnya diklarifikasi oleh dirinya sendiri.

Mengaku bekerja di PPH Law Firm, nyatanya YA masih menunggu lulus untuk bisa bergabung.

Baca juga: Sosok YA Pria yang Ngamuk di Stasiun Manggarai, Ngaku Pengacara dan Kuliah S2 di Universitas Ternama

Hal itu ia jelaskan saat ada netizen di Twitter yang meragukan pengakuan YA sebagai pengacara handal.

“hapus gelar di bio bang, udah dikonfirmasi sama lawyer beneran ga ada nama elu, halu relationship halu karir juga nih orang,” tulis @sikoom.

Kemudian YA pun menjelaskan bahwa ia baru akan bergabung di perusahaan tersebut jika sudah lulus.

“Ditunggu kelar s2 sama Iqbal Darmawan, baru bisa join HHP hehee,” tulisnya.

Selain diduga bohong soal hubungannya dengan dokter Paras, YA juga diduga berbohong soal gelar dan profesinya. (Twitter)

Cuitan itu juga membuktikan bahwa dirinya ternyata belum lulus S2.

Itu artinya gelar LLM yang ia sematkan di bio Instagramnya itu tidak benar.

Apalagi ia mengaku sedang kuliah S2 di Universitas Indonesia, bukan di universitas Internasional.

Sebab, gelar magister hukum LLM ini diraih dari pendidikan di luar negeri.

Dilansir dari portal LLM GUIDE’s, LLM adalah singkatan dari istrilah Latin Legum Magister, yang artinya Magister Hukum.

Gelar LLM biasa digunakan oleh sistem pendidikan pascasarjana hukum yang menggunakan standar Internasional.

Beberapa anggota DPR RI ada yang bergelar LLM, dan semuanya meraih gelar itu di universitas di luar negeri.

Berita Terkini