TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nama dokter Wayan kini ramai diperbincangkan di media sosial.
Kisahnya viral karena buka praktik pengobatan di rumah dengan kondisi kumuh dan terbengkalai di Karawang, Jawa Barat.
Dilingkungan tempat tinggalnya, dokter yang memiliki nama asli I Made I Wayan Tirta dikenal dengan sosok yang baik.
Hanya saja kondisi rumah yang terlihat kumuh menjadi sorotan publik hingga saat ini.
Betapa tidak, tanaman liar tumbuh di sekitar depan rumah, di bagian dalam rumah tampak kotor dan terbengkalai.
Padahal, ada ruangan dokter di mana tempat dokter Wayan membuka praktik medis dan masih memiliki banyak pasien.
Baca juga: Sosok Istri Pertama Dokter Wayan Viral, Punya Jabatan Mentereng di Karawang, Terkuak Alasannya Cerai
Usai kondisi rumah yang memprihatinkan viral, kini dokter Wayan dijemput keluarganya dari Bali.
Warga sekitar pun kini merasa kehilangan dokter Wayan.
Dokter Wayan juga meminta agar pintu masuk rumah tempat praktiknya dituliskan kertas bertuliskan "Maaf Pak Dokter Sedang Mudik" dan ada papan bertuliskan tutup.
Banyak pasien
Nurdin melanjutkan, dengan kondisi tersebut dokter Wayan tetap melayani pasien.
Ruangan praktiknya berada di kanan rumah tersebut.
Sebelum kondisi rumah dokter Wayan jadi viral, beberapa warga masih ada yang berobat ke Dokter Wayan.
Sementara itu, dilansir dari TribunJabar.id, salah satu pasien bernama Warsi menjelaskan, dirinya sering berobat pada dokter Wayan sejak tahun 1997.
Saat itu, kata Warsi, kondisi rumah dokter Wayan masih rapi, belum kotor, dan penuh sampah.
"Sering berobat, dulu aku pernah flek paru-paru muntah darah tahun 1997, rumah belum begini (terbengkalai), masih rapi," kata Warsi.
Menurutnya, dokter Wayan merupakan dokter yang cukup terkenal dan memiliki banyak pasien dari berbagai daerah.
Warga kompak
Sementara itu, warga Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat, menceritakan, rumah dokter Wayan (58) sudah terbengkalai sejak 2019.
Akibat kondisi yang kurang layak. warga setempat kompak menawarkan bantuan ke dokter Wayan untuk membersihkan bagian depan rumah.
Alasannya, di bagian depan tampak dipenuhi semak belukar serta pohon-pohon yang tak terawat.
Namun saat itu dokter Wayan menolak tawaran warga tersebut.
"Beliau tidak memperbolehkan. Jadi kami tidak bisa melihat akses ke dalam. Kami hanya tahu pada bagian depan," kata Kepala Desa Karangayar Udin Nurdin, Kamis (4/5/2023).
Baca juga: Beda Nasib Dokter Wayan Viral dengan Istri Pertama, Bidan Nur Kini Sukses Jadi Kepala Puskesmas
Dibangun tahun 2011
Nurdin menjelaskan, rumah dokter Wayan dibangun pada 2011.
Rumah besar itu terdiri dari dua lantai.
Di bagian halaman rumah, tampak dipenuhi semak belukar yang tumbuh tinggi tak terawat.
Baca juga: Kisah Cinta Dokter Wayan Viral, Jabatan Istri Pertama Mentereng, Depresi Usai Ditinggal Istri Kedua
Lalu sejumlah pot juga berserakan.
Di salah satu sudut rumah terlihat ada sampah medis.
Sementara di bagian dalam rumah terlihat kondisi lantai kotor dan dinding kusam.