Sopir Arogan Asal Arab yang Halangi Ambulans di Bogor Dihadirkan Polisi, Minta Maaf Usai Buat Gaduh

Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wajah TM, sopir WNA Arab Saudi yang viral karena halangi mobil ambulans PKS Kota Bogor, Rabu (10/5/2023).

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - TM, sopir viral karena halangi ambulans asal Arab Saudi dihadirkan oleh jajaran Polresta Bogor Kota, Rabu (10/5/2023).

Pantauan TribunnewsBogor.com, dengan dandanan khas arabnya, TM dihadirkan oleh Polresta didampingi langsung oleh istrinya.

TM dihadirkan oleh Polresta buntut viral lantaran menghalangi mobil ambulans milik DPD PKS Kota Bogor.

TM melalui istrinya meminta maaf atas kejadian yang sempat membuat gaduh Kota Bogor.

Baca juga: Fakta WNA Arab Bikin Ulah di Bogor, Sempat Halangi Ambulans, Sang Istri Pasang Badan Jadi Jaminan

"Ya saya selaku penjamin dari suami saya, suami saya sudah mengakui kesalahannya bahwa dia telah melanggar dan telah di kenakan tilang serta membayar tilang," kata Istri TM dihadapan wartawan, Rabu (10/5/2023).

Istri TM menambahkan, suaminya ingin menyelesaikan kasus viral ini secara damai.

Dirinya berharap, untuk kasus ini dinyatakan selesai.

"Suami saya juga ingin berdamai dengan pihak yang bersangkutan, tidak ingin dilanjutkan untuk perkara perkara lainnya dan ingin di nyatakan selesai begitu," jelasnya.

Istri TM pun menegaskan, meminta maaf telah membuat gaduh.

"Jadi suami saya meminta maaf yang sebesar besarnya kepada pihak yang bersangkutan dan pihak media yang mungkin telah membuat gaduh," ungkapnya.

Sementara itu, pihak mobil ambulans PKS Kota Bogor yang diwakili Kabid Kesejahteraan Sosial PKS Kota Bogor Rudiyanto sudah memaafkan TM.

"Kami dari pihak ambulan PKS. Karena beberapa waktu lalu ambulan kami itu kejadiannya, dan kami sudah memaafkan. Yang kedua kami juga tidak membuat laporan mungkin inisiatif pelangaran," kata Rudiyanto.

Baca juga: Kasus Viralnya WNA Arab Halangi Ambulans di Kota Bogor Berakhir Damai, Polisi Lapor ke Imigrasi

Dirinya berharap, kedepannya agar kasus ini tidak terulang kembali.

"Kami berharap hal seperti ini tidak terulang kembali apalagi menyangkut kemanusiaan, karena kan membawa pasien terlambat aja bisa menyangkut nyawa seseorang," tandasnya.

Berita Terkini