Viral Viky Jalan Kaki

4 Rintangan Viky Dapat Ijazah, Rela Sekolah Jalan Kaki 16 Km Sampai Pingsan Kini Jadi Tukang Cuci

Penulis: Sanjaya Ardhi
Editor: widi bogor
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

4 jalan terjal Viky Dapat Ijazah, Rajin Sekolah Sampai Jalan Kaki 16 km kini Malah Jadi Tukang cuci

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Setelah pingsan karena kelelahan sekolah jalan kaki 16 km, Viky kini menghadapi jalan terjal untuk meraih tujuannya.

Ijazah yang ia incar justru tak bisa semudah itu didapat.

Pasalnya meski sudah pingsan karena kelelahan sekolah jalan kaki 16 km, namun rupanya hal tersebut tak sebanding dengan torehan akademis Viky di sekolah.

Awal viral di media sosial, Viky maupun ibunya bercerita bahwa berkukuh sekolah jalan kaki 16 km demi bisa dapat ijazah.

"Pengen punya ijazah biar bisa kerja bantuin orang tua," kata ibu Viky di TikTok terdalam.

Tapi rupanya untuk bisa mendapat ijazah itu, Viky harus melewati banyak rintangan.

1. Tunggakan Sekolah

"Nunggak (uang ujian), gak bisa ambil ijazah, minjem temen duit nanti sama temen Rp 5 jutaan, buat bayar uang ulangan 2 bulan, ujian, SPP juga," jelas Ibu Viky.

Perlu diketahui, Viky tinggal di bilangan Ciputat, Tangerang Selatan.

Ia sekolah di SMK Daarun Nimah, Jalan Masjid Nurul Falah II No.49, RT 1 RW 3, Kelurahan Bojongsari Lama, Kecamatan Bojongsari, Depok.

Guru yang enggan disebut namanya mengatakan pihak sekolah memberi diskon pada tunggakan Viky.

"Kemarin dia totalnya Rp 4,7 juta. Kan ditransfer tuh. Akhirnya saya minta ke kakak saya didiskon aja biar digenapin Rp 4 juta, Saya diskon deh tuh. Dia saya kasih Rp 4 juta dari sekolah nih, sisanya saya kembalikan kemana saya anterin itu. Kemarin itu," katanya seperti dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta.

Beda kondisi sekolah baru dan lama Viky di Depok dan Ciputat. Dua sekolah tersebut sama-sama jadi saksi kenakalan Viky sang siswa SMA viral yang ngaku jalan kaki 16 Km (kolase Instagram)

2. Malas Sekolah

Meski sudah pingsan kelelahan sekolah jalan kaki 16 km, akademis Viky di sekolah ternyata sangat kurang.

Menurut guru, Viky bahkan sampai absen selama 100 hari.

"Pokoknya itu," kata guru tersebut.

Guru menduga Viky jarang masuk sekolah karena sering bergadang main handphone.

"masalah alfa banyak kehadiran kurang, karena dia mungkin malam biasa maen hp," kata guru.

3. Lulus Bersyarat

Karena akademis sekolah yang masih tak sebanding dengan pengorbanan Viky pingsan sekolah jalan kaki 16 km, maka para guru pun mempertimbangkan kelulusannya.

Pertimbangan guru masih soal jumlah kehadiran Viky di sekolah dan semangat belajarnya.

"Setelah kita rapat kelulusan anak, ternyata ada beberapa siswa yang alphanya sekian-sekian," kata guru.

Maka agar Viky tetap lulus dari SMA makan ia wajib mengerjakan tugas.

"Kita sepakat dia bikin tugas," katanya.

Namun rupanya Viky terlanjur viral.

Viky pingsan kelelahan jalan kaki 16 km saat sedang ujian.

Guru-guru pun berinisiatif mengantarkan tugas yang wajib dikerjakan Viky.

"Udah bikin tugas, pas saya denger dia viral, kita 'Kamu gausah ke sekolah sekolah deh. Saya kasihan nih rame orang, Asal keluar ditanya ya kan' otomatis gitu yak. 'Udah kamu didalam aja deh'," katanya.

4. Sibuk Viral

Bukan mengerjakan tugas sebagai syarat lulus, Viky kini justru sibuk mondar-mandir televisi.

Viky bahkan terlihat bekerja di rumah pemilik konten yang memviralkannya.

Dalam video terlihat Viky menjadi tukang cuci mobil si pemilik konten.

"Menurut kalian Viky betah gak tinggal di sini," tulis keterangan video.

Jika memang tugas dari guru belum diselesaikan, maka Viky terancam tak bisa menerima ijazah.

"Kan dia terus mau ngejar SKL (Surat Keterangan Lulus), kalau SKL gak bisa, itu harus registrasi," kata guru.(*)

 

Berita Terkini