TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Modus kaburnya pengantin baru Anggi Anggraeni (21) dan Ohana Afrelina Siregar (23) yang belakangan viral memiliki perbedaan.

Tak cuma beda wilayah, Anggi dan Ohana melakukan aksinya sengaja pergi usai sehari menikah dengan cara berlainan.

Anggi pura-pura hilang setelah pamit ke sang suami, Fahmi Husaeni untuk mengambil pesanan ayam geprek.

Terbukti berbohong, Anggi rupanya kabur ke Jakarta menemui pacar gelapnya, Adriaman Lase.

Sementara itu, modus yang dipakai Ohana Afrelina Siregar saat kabur adalah dengan cara tak terduga.

Mulanya, di tanggal 3 Juli 2023, E Tamba dan Ohana Afrelina Siregar melakukan pemberkatan di gereja Desa Janji Maria dengan khusyuk.

Proses pemberkatan pun berjalan lancar dan dilanjutkan dengan prosesi adat.

Terlihat dari video yang dibagikan adik E Tamba, Encis Tamba di TikTok, Ohana terlihat semringah dan bersemangat merayakan pernikahannya.

Dalam foto pernikahan E Tamba dan Ohana pun tampak mesra kendati masih malu-malu.

Baca juga: Curhat Adriaman Lase ke Fahmi Akui Tak Tahu Pengantin Bogor Akan Kabur, Endingnya Ogah Nikahi Anggi?

Lalu sehari setelahnya, Ohana mengajak Tamba menginap di hotel kawasan Simarjarunjung, Kabupaten Simalungun pada 4 Juli 2023.

Langsung mengabulkan ajakan sang istri, Tamba pun berniat untuk melakukan malam pertama di hotel tersebut.

Namun insiden tak terduga justru terjadi.

Diminta bersih-bersih di dalam kamar, Tamba malah dikurung oleh Ohana.

Ya, Ohana sengaja mengunci kamar mandi hotel yang sedang dipakai Tamba.

Ohana lalu kabur dan meninggalkan Tamba saat bulan madu.

Hingga kini keberadaan Ohana masih belum diketahui keluarganya maupun keluarga E Tamba.

Baca juga: Orang Tua Tak Restui Pengantin Bogor Nikah Sama Pacar dari Medan, Karma Kabur Setelah Akad Nikah ?

Curhat Ibunda Ohana

Sementara itu, di balik hilangnya Ohana, sang ibu, L br Sianturi baru-baru ini menguak fakta mengejutkan.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Medan, ternyata ada rahasia soal curhatan Ohana sebelum pernikahan dengan E Tamba.

Diungkap L br Sianturi, sang putri diduga kabur karena perjodohan.

Ya, pernikahan Ohana dengan E Tamba memang berawal dari perjodohan.

Hal tersebut jelas jauh berbeda dengan kisah Anggi dan Fahmi yang menikah karena keinginan mereka.

L br Sianturi bercerita bahwa awalnya pernikahan Ohana dan E Tamba adalah rencana dari keluarga E Tamba.

Wanita yang tinggal di Dusun Siregar, Desa Dolok Marlawan, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, Medan didatangi keluarga E Tamba.

Kala itu keluarga E Tamba ingin kenalan dengan Ohana.

"Jadi sebenarnya keluarga laki-laki itu masih ada ikatan saudara dengan kami juga. Jadi Secara silsilah si Ohana ini marparibannya lah," kata L br Sianturi dilansir pada Kamis (13/7/2023).

Di bulan Juni tepatnya, orangtua E Tamba menelepon L br Sianturi guna bertanya soal Ohana.

Bertanya soal usia dan niatan menjodohkan, orangtua E Tamba pun berbincang soal perkenalan dengan Ohana.

"Siapa itu Inang, di mana dia? Udah berapa tahun umurnya? Udah cocoklah itu inang jadi menantuku," ujar L br Sianturi.

Tak berselang lama dari telepon tersebut, keluarga E Tamba pun ke rumah L br Sianturi guna membicarakan perjodohan.

Didatangi orangtua E Tamba, L br Sianturi terkejut.

Ia lantas menjelaskan bahwa tidak ingin memaksa anaknya untuk perjodohan.

"Nggak pernah silaturahmi dan kenal satu sama lain. Kubilang aku ini Amang bukan mau mendahului dan memaksakan atau melarang anak-anak kita, biarlah mereka memikirkan secara dewasa," cerita L br Sianturi.

Baca juga: Bukan dari Anggi Pengantin Bogor, Ibunda Fahmi Nangis Dikasih Uang oleh Sosok Ini: Modal Nikah Balik

Kendati demikian, L br Sianturi tak menampik jika nantinya sang anak mau dijodohkan dengan E Tamba.

Karenanya saat Ohana diajak E Tamba pergi berdua ke Siantar, L br Sianturi tak keberatan.

Diakui L br Sianturi saat itu Ohana mengaku tak siap untuk menikah.

Namun dalam hitungan jam kenal calon suaminya, Ohana berubah pikiran untuk menerima pinangan E Tamba.

Hal itu terjadi usai Ohana diajak E Tamba ke Siantar.

"Waktu itu anakku kurang setuju. Wajarlah. Apalagi perjalanan masih panjang. Tapi setelah berangkat jalan-jalan ke Siantar dengan si laki-laki, lalu pulang dia dari Siantar, kutanya bagaimana dia menanggapi perjodohan, katanya mau, Mak," ungkap L br Sianturi.

Tak yakin dengan jawaban Ohana, keluarga ragu-ragu dan merasa hal itu seperti mimpi.

Hingga akhirnya, L br Sianturi merasa aneh saat Ohana mendadak meneleponnya jelang pernikahan.

Kala itu Ohana yang sudah ada di Samosir mengaku tak siap menikah dan ingin dijemput.

Namun beberapa saat kemudian, Ohana berubah pikiran dan mengaku siap menikah.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News