Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor bersuka cita rayakan Hari Panda Nasional yang jatuh pada hari ini, Sabtu (16/3/2024) di Istana Panda.
Dua panda bernama Hu Chun dan Cai Tao di momen Hari Panda Nasional ini terlihat sangat aktif. Ia terus bermain di areal kandang yang lumayan luas untuk menghibur wisatawan.
Saat menghibur wisatawan, dua panda ini tingkahnya sangat menggemaskan dengan menunjukan cara ia memakan bambu.
Usai makan bambu, panda ini pun langsung naik ke atas tangga. Uniknya, panda ini pun langsung tertidur.
“Tanggal 16 Maret disebut Panda Day karena panda itu salah satu hewan yang penting sekali.
Diindonesia hanya di TSI saja, dunia ini ada ratusan negara yang dikasih panda hanya 16 negara saja,” kata Founder TSI Jansen Manangsang kepada TribunnewsBogor.com.
Jansen berharap, momentum Hari Panda Nasional ini bisa menjadi semangat TSI Bogor untuk bisa mengembang biakan panda.
“Kita sudah coba dua kali. Pertama kawin alam memang keliatannya gagal. Kawin suntik kita cobakan pertama gagal. Kedua kali lakukan gagal lagi. Mungkin timingnya belum tepat sekali. Tapi Mei sampai Juni kita cobakan lagi,” jelasnya.
Manager Marcom TSI Bogor, Danang Wibowo mengatakan, TSI itu selalu merayakan hari panda.
Mulai dari Hari Panda Nasional yang jatuh pada hari ini, Internasional Panda Day, serta kedatangan Panda ke TSI Bogor.
“Kalau nasional itu hari ini dan internasional itu diakhir tahun perayaannya,” kata Danang.
Untuk perayaan Hari Panda Nasional ini, TSI Bogor menyiapkan show serta room tour panda.
“Kegiatan hari ini itu ada show panda. Itu adalah pengayaan bagi panda supaya mereka aktif bergerak. Lalu, aktifitas lain ada room tour yang dilakukan oleh tim edukasi,” ujarnya.
Wisatawan dengan begini diharapkan bisa lebih peduli terhadap panda yang ada di TSI Bogor.
“Tujuannya untuk mengenal dan awarnes lagi hari panda nasional. Karena di Indonesia pun Panda hanya ada di TSI,” ungkapnya.
Ia berharap, Panda yang ada di TSI ini bisa berkembang biak dan bereproduksi.
“Temanya dan harapannya tahun ini adalah panda yang ada di TSI ini bisa reproduksi atau menghasilkan keturunan,” tandasnya.