Nenek Asal Cimanggu Bogor yang Ditusuk Remaja Sudah Mulai Beraktifitas: Ga Betah Lama-Lama Diem

Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Damanhuri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Titin (55) korban penusukan oleh T (18) di Kampung Cimanggu Kecil Gang Pasama RT 003 RW 007, Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, sudah beraktifitas normal, Jumat (10/5/2024).

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Titin (55) korban penusukan oleh T (18) di Kampung Cimanggu Kecil Gang Pasama RT 003 RW 007, Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, sudah beraktifitas normal.

Ia sudah beraktifitas normal mulai hari ini, Jumat (10/5/2024).

“Alhamdulillah sudah tidak sakit. Sekarang (Jumat) hari pertama lagi aktifitas,” kata Titin dijumpai TribunnewsBogor.com di kediamannya.

Ia beraktifitas dengan mengumpulkan barang rongsokan mulai dari akua plastik, botol-botol, serta barang bekas alumunium.

Barang rongsokan ini diambil di tempat sampah wilayah Cimanggu.

Baca juga: Duel Pemuda Mabuk VS Emak-emak Sakti di Bogor, Pelaku Babak Belur Hingga Pisaunya Patah

“Awalnya ngambil di kali depan rumah kan. Setelah beres ngambil di kali itu lanjut lagi ngambil ke tiap tempat sampah,” tambahnya.

Sehari setelah kejadian pun Titin sudah ingin berkatifitas namun tidak dizinkan oleh keluarganya.

“Gabetah habisnya lama-lama diem dirumah. Soalnya kan memang udah ga sakit juga. Dari kemarin udah mau mulung aja,” ungkapnya.

Meski begitu, luka di perut sebelah kanan Titin ini masih diperban putih. Luka itu pun tertutup rapat oleh perban.

“Iya masih diperban dulu kata dokternya. Jangan dulu dibuka takut masih basah katanya,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Seorang ibu di Cimanggu Kecil, Gang Pasama RT 003 RW 007, Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, ditusuk oleh tetangganya sendiri berinisial T (18), Rabu (8/5/2024).

Neneng (50) tetangga korban mengatakan, kejadian ini terjadi menjelang adzan subuh.

“Saya tau itu kejadiannya pas tahrim subuh. Kotban teriak saat itu. Awalnya, saya sama tetangga lain yang ngedenger itu awalnya korban digigit tikus,” kata Neneng kepada TribunnewsBogor.com di lokasi.

 

Berita Terkini