Polemik Biskita Transpakuan

Pj Wali Kota Bogor Terus Perjuangkan Nasib Biskita Transpakuan, Temui Kemenhub Bareng DPRD

Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Vivi Febrianti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari menitipkan pesan langsung kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor terpilih Dedie Rachim-Jenal Mutaqin.

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari akan perjuangkan nasib Biskita Transpakuan agar kembali mengaspal.

Rencananya, dalam waktu dekat ini ia akan bertemu dengan Kementrian Perhubungan (Kemenhub).

“Saya dalam waktu dekat juga akan ke Kementerian Perhubungan. Rencananya bersama dengan Komisi 2 dan 3 DPRD Kota Bogor. Saya akan ikut,” kata Hery, belum lama ini.

Hery melanjutkan, ia akan membahas bagaimana soal subsidi Biskita yang memang sudah dipastikan akan kembali disubsidi oleh pusat.

Selain itu juga, ia akan menanyakan sejauh mana prosesnya saat ini.

“Kemarin kan ada berita terkait teknologi yang dilelang, kemudian juga pengelolaannya sedang dilelang. Kami belum mendapatkan kabar resminya,” kata Pj Wali Kota Bogor itu.

Ia pun akan terus memperjuangkan nasib Biskita ini sebelum masa jabatannya digantikan oleh Wali Kota Bogor terpilih Dedie Rachim.

“Biskita ini juga sudah kami komunikasikan dengan Wali Kota terpilih Dedie Rachim,” ucapnya.

Ia berharap, Kemenhub dalam hal ini Dirjen Integrasi Transportasi Multi Moda mempercepat prosesnya agar Biskita Transpakuan kembali mengaspal.

Selama proses ini belum selesai, diketahui Biskita Transpakuan berhenti beroperasi sementara sejak Rabu (1/1/2025).

Rencananya, pemberhentian itu akan berlangsung selama satu bulan penuh.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyediakan enam bus yakni tiga bus wisata uncal dan tiga bus sekolah untuk melayani pengguna aktif Biskita.

“Mudah-mudahan lanjut (Biskita). Sambil menunggu proses itu tugas Pemkot mencari solusi-solusi darurat,” tandasnya.

Berita Terkini