TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Firdaus Oiwobo kembali membuat ramai atas pernyataannya yang terlalu berani.
Belum lama ini, dia berani-beraninya meminta jabatan ke Presiden Prabowo Subianto.
Adapun jabatan menteri yang dia inginkan adalah Menteri Koordinator Pengawas Aparatur Negara.
Dengan jabatan tersebut, Firdaus mengaku dapat memecat orang.
"Mangkanya saya minta kepada bapak Prabowo, tolong kasih jabatan saya. Menteri-menteri. Minimal Menteri Koordinator Pengawas Aparatur Negara," ujarnya dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Intens, Senin (17/2/2025).
"Beri kewenangan saya untuk memecat mereka. Saya pecat-pecatin itu. Saya evaluasi," bebernya.
"Program pertama saat saya menjabat adalah saya evaluasi programnya saya periksa rapor merah kalian," sambungnya.
Jabatannya dibekukan
Sementara itu, belum lama ini Mahkamah Agung (MA) sumpah advokat Firdaus Oiwobo dibekukan.
Dia pun menyenggol Hotman Paris Hutapea.
Menurutnya, omongan Hotman Paris tidak tepat.
Bahkan Firdaus berani menyuruh Hotman Paris untuk macul di sawah.
"Hotman Paris suruh macul di kampung karena omongan dia sesat. Beberapa kali dia memberikan narasi-narasi terakhir di Mabes tadi dia bilang bahwa kami tidak boleh beracara lagi, tidak boleh menerima klien," kata Firdaus.
"Dan kalau kami diberikan kuasa oleh klien maka cacat hukum dia bilang. Suruh belajar lagi karena statement dia ditertawai oleh orang hukum Indonesia," sambungnya.
"Mana ada kami tidak boleh menerima surat kuasa dari klien? LBH saja yang bukan sarjana hukum masih boleh menerima surat kuasa dari klien, paralegal masih bisa menerima surat kuasa dari klien. (Hotman) Dari mana belajarnya?," tambahnya.