Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Komentar Deddy Corbuzier mengenai kartun satire tentang dirinya yang menjabat sebagai staf khusus (stafsus) menuai sorotan netizen.
Diketahui, suami Sabrina Chairunissa itu mengomentari unggahan kartun oleh akun Instagram @fakartun yang diunggah pada 13 Februari 2025.
Kartun tersebut menggambarkan sosok pria kekar berkacamata hitam dan berkepala gundul mirip Deddy Corbuzier tanpa baju sedang berpose memamerkan otot bisep tangannya.
Dari belakang, ada sosok anak kecil dengan topi SD warna merah yang berceletuk, "Cieee... Stafsus."
Unggahan kartun ini pun diberi caption yang berbunyi: "Akhirnya kebagian juga ya bang #fakartun #kartun #stafsus."
Di kolom komentar, tampak tanggapan langsung dari akun Instagram @mastercorbuzier yang menyindir, seolah dirinya menawarkan investasi ke akun Instagram pengunggah kartun tersebut.
Tak cuma itu, Deddy juga menyentil bahwa gaji tempat sang kartunis bekerja kecil.
"IG nya saya invest mau gak... Disana kan bayaran nya kecil.. yg saya invest semua maju loh.. kalua mau hub ya.... [emoji tertawa sampai menitikkan air mata]" tulis Deddy.
Tangkap layar komentar Deddy Corbuzier di unggahan kartun ini pun jadi perbincangan warganet di media sosial X (dulu Twitter) setelah diunggah akun @ARSIPAJA, Senin (10/3/2025).
Banyak warganet yang menyebut ilusionis berusia 48 tahun itu menilai segala sesuatu hanya dari uang.
Ada pula warganet yang menganggap ayahanda Azka Corbuzier itu melakukan abuse of power.
- Kayak orang kaget baru punya duit banyak. Apa2 dinilai pake duit.
- Power abuse, nanti kalo orang yang baca ini jadi orang yang segala punya, uang punya, nama besar punya, jangan dicontoh perbuatan seperti ini ya
- UUD : Ujung Ujungnya Duit
- kenapa ya polanya sama. kalo ada yang ngritik tu selalu di jawab pake kekuatan duit. persis kaya si cewe yang di sebut queen of roasting. cewe itu juga kalo lagi dikritik jurusnya minta rekening buat di transfer.
- Bro kira semua orang bisa dibeli pake duit, P***K!!
- Tipikal jelema nu mikir sagalana biss dibeli ku duit, kadang sok karunya
Baca juga: Profil Putri Karlina, Wakil Bupati Garut Tegur Ormas yang Geledah Warung yang Buka di Jam-jam Puasa
Baca juga: Total Harta Ridwan Kamil, Mantan Gubernur Jabar yang Rumahnya Digeledah KPK, Punya 21 Tanah Bangunan
Baca juga: Hibisc Fantasy Puncak Bogor Dibongkar, Karyawan Pikirkan Nasib Pekerjaan, Dedi Mulyadi Beri Jaminan
Diangkat Jadi Stafsus di Tengah Efisiensi Anggaran
Deddy Corbuzier atau Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo resmi menjadi Staf Khusus (stafsus) Menteri Pertahanan RI, bidang Komunikasi Sosial dan Publik.
Ia dilantik oleh Menteri Pertahanan RI (Menhan), Sjafrie Sjamsoeddin, Selasa (11/2/2025).
Pelantikan Deddy Corbuzier menjadi sorotan, lantaran dilakukan di tengah upaya pemerintah melakukan efisiensi anggaran, di mana Presiden Prabowo Subianto tengah gencar mengurangi anggaran kementerian dan lembaga negara.
Selain eks pesulap sekaligus ayah Azka Corbuzier ini, ada empat Stafsus Menhan lain dan satu Asisten Khusus Menhan yang dilantik.
Adapun kelima orang yang dilantik tersebut yaitu Mayjen TNI (Purn) Sudrajat sebagai Stafsus Menhan Bidang Diplomasi Pertahanan, Kris Wijoyo Soepandji sebagai Stafsus Menhan Bidang Tata Negara.
Kemudian, Lenis Kogoya sebagai Stafsus Menhan Bidang Kedaulatan NKRI, dan Indra Irawan sebagai Stafsus Menhan Bidang Ekonomi Pertahanan, serta Sylvia Efi Widyantari Sumarlin sebagai Asisten Khusus Menhan Bidang Cyber Security.
Mengaku Tak Ambil Gaji sebagai Stafsus Menhan RI
Deddy Corbuzier menegaskan tak ambil gaji dan mengatakan masih punya nilai jual sebagai artis dengan honor yang tinggi.
Ia juga merasa kritikan kepadanya karena masalah efisiensi anggaran negara tidak sepenuhnya tepat.
"Saya tidak akan mengambil gaji atau materi apapun yang sifatnya untuk saya pribadi. Santai aja ya teman-teman. Net worth saya masih tinggi. Masa masalah efisiensi yang kena saya doang. But okay sure. I know why lah," tulisnya di akun Instagram @mastercorbuzier, Kamis (13/2/2025).
Deddy mengingatkan bahwa yang dilantik menjadi Staf Khusus pada 11 Februari, selain dirinya, masih ada empat orang lain yang diakuinya hebat-hebat.
"Saya sejak awal sudah mengatakan kepada Kementerian Pertahanan bahwa saya tidak akan mengambil gaji atau apapun yang sifatnya materil untuk saya pribadi sama sekali. Saya tidak akan mengambil apapun," ucap Deddy dalam video penjelasannya.
Ia mengaku sadar bahwa masyarakat lebih membutuhkan.
"Karena saya tahu saya tidak membutuhkan itu. Kedua, saya tahu masyarakat lebih membutuhkan tersebut. Dan kalau mau gaji dan sebagainya, saya banyak kok bantu orang tapi enggak saya kontenin," kata Deddy.
Ia pun mempersilakan untuk mengecek laporan bayar pajaknya dalam setahun berapa, sekalian mengecek net worth tarif jasanya sebagai artis.
Adapun pernyataan ini Deddy Corbuzier buat dalam rangka menjawab cibiran salah satu netizen di media sosial yang menyebutnya belum tentu bekerja dalam satu tahun tetapi gaji lancar diterima.
Besaran Gaji Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Menhan RI
Dalam menjalankan tugasnya, Deddy Corbuzier juga akan menerima gaji dan tunjangan setiap bulan.
Aturan mengenai gaji dan tunjangan yang didapat seorang Staf Khusus di lingkungan Kemenhan diatur dalam Perpres Nomor 58 Tahun 2015 tentang Kementerian Pertahanan.
Dalam pasal 57 dijelaskan mengenai hak keuangan dan fasilitas lain yang didapat sebagai staf khusus Menteri.
"Hak keuangan dan fasilitas lainnya bagi Staf Khusus Menteri diberikan paling tinggi setara dengan Jabatan Struktural Eselon I.b," demikian yang tertuang dalam pasal 57.
Jenjang pangkat eselon I dibagi menjadi dua, yaitu eselon IA dan eselon IB dengan golongan tertinggi IV/e dan golongan terendah IV/d.
Merujuk dari hal tersebut, gaji pokok Deddy Corbuzier setara dengan gaji PNS golongan IVe/d yaitu sekitar Rp 3.880.400 hingga Rp 6.373.200.
Selain itu, Deddy berhak mendapat Tunjangan Kinerja (Tukin) yang diberikan setiap bulan.
Tukin di Kemenhan masih berdasarkan Perpres Nomor 104 Tahun 2018 dengan besaran yang dibagi ke dalam 17 kelas jabatan.
Nah, sebagai Staf Khusus Menteri besaran tukin Deddy yang masuk dalam kelas jabatan 16 adalah Rp 20.695.000.
Jika dijumlahkan, gaji pokok dan tunjangan kinerja Deddy Corbuzier berkisar Rp 24.575.400 hingga Rp 27.068.200.
Selain gaji dan tunjangan, Deddy Corbuzier akan mendapat dukungan administrasi dari Sekretariat Jenderal.
Jika berhenti atau telah berakhir masa baktinya, ia tidak memperoleh uang pensiun dan uang pesangon.
(TribunnewsBogor.com) (Kompas.com)