CERITA Inul Daratista Dibela Titiek Puspa Saat Diserang Rhoma Irama: Tak Ada yang Seberuntung Aku

Penulis: Vivi Febrianti
Editor: Vivi Febrianti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TITIEK PUSPA MENINGGAL DUNIA -- Penyanyi dangdut Inul Daratista mengenang sosok almarhum Titiek Puspa sebagai sosok penolongnya.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Penyanyi dangdut Inul Daratista mengenang sosok almarhum Titiek Puspa sebagai sosok penolongnya.

Hal itu terjadi saat Inul diserang oleh Rhoma Irama, sang Raja Dangdut di awal kemunculannya tahun 2003 lalu.

Kehadiran Inul di industri musik Indonesia pun sempat diceka oleh Rhoma Irama.

Saat itu, satu-satunya musisi yang membela Inul dari banyaknya hujatan, yakni Titiek Puspa.

Tak heran, kedekatannya pun terus terjaling hingga Titiek Puspa menghembuskan napas terakhirnya.

Penyanyi legendaris yang memiliki nama asli Sumarti ini meninggal dunia pada Kamis (10/4/2025) di usia 87 tahun.

Titiek Puspa menghembuskan napa terakhirnya pada pukul 16.25 WIB di Rumah Sakit Medistra.

Ia sempat menjalani perawatan selama 15 hari akibat pendarahan otak, sebelumnya ia sempat mengeluh sakit kepala. 

Jenazah Titiek Puspa akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir. 

Kepergian Titiek Puspa ini memberikan luka mendalam untuk Inul Daratista.

Inul pun mengaku selalu menemani Titiek Puspa selama dirawat di rumah sakit.

"aku bersyukur krn di akhir episode kehidupan eyang aku msh bisa menemani dr awal masuk RS sampai eyang pergi..

aku diam meski byk yg tanya eyang…

terima kasih buat tante petty dan tante Ella yg dr awal sdh izinkan aku selalu hadir di ICU meski yg lain tdk semua boleh masuk.

aku bisa pegang eyang di akhir hidupnya. menciumnya menunggui nya … aku Ikhlas," tulis Inul Daratista.

Inul pun mengungkapkan rasa terima kasihnya pada Titiek Puspa selama 23 tahun ini.

"byk kisah dan cerita tak cukup utk ditulis. 23thn mengenal eyang , matur suwon ya eyang sayang,sayangnya inul," tulisnya lagi.

Pada postingan lainnya saat Titiek Puspa masuk rumah sakit, Inul pun mengungkap sosok penolongnya.

Bahkan ia merasa bersyukur bisa mengenal sosok sang legenda.

Baca juga: Titiek Puspa 67 Tahun Berkarir Meski Tak Bisa Alat Musik, Mampu Ilhami Melly Goeslaw Bikin Lagu

"Mengenal eyang TP adalah berkah yg luarbiasa byk belajar dr semua nasehatnya. byk ilmu yg diberikan utkku. byk sekali kisah indah bersamamu," kata Inul.

Inul juga mengungkap bahwa dirinya adalah satu-satunya yang paling beruntung bisa mengenal dekat seorang Titiek Puspa.

"Allah Maha baik mempertemukanku dgn living legend yg cuma satu satunya di Indonesia, bahkan dikisahkan pun dgn tulisan tak akan pernah cukup … bersamanya penuh kisah.
yg mgkn artis lain tdk seberuntung aku," katanya.

Istri Adam Suseno ini juga selalu mengenang kebaikan yang sudah diberikan oleh Titiek Puspa padanya.

"jasamu- pertolonganmu kasih sayang tulusmu pdku akan aku kenang sepanjg hidupku…. kesayangan Inul Daratista sayangnya inul," tulisnya lagi.

Inul yang mulai fenomenal di tahun 2003 itu sempat menuai kontroversi karena mendapat kecaman dari Rhoma Irama.

Menjelang perilisan album perdananya, goyangan Inul tidak disukai oleh Rhoma Irama.

Saat itu goyang Inul dianggap mengundang dampak negatif yang berbau pornografi dan merendahkan pamor musik dangdut.

Rhoma dengan mengatasnamakan organisasi PAMMI (Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia), menentang peredaran album Goyang Inul yang dirilis Blackboard pada akhir Mei 2003.

Sikap Rhoma ini lantas menimbulkan pro-kontra.

Salah satu pihak yang memberi dukungan kepada Inul untuk terus berkarya adalah artis senior Titiek Puspa.

Sementara penyanyi dangdut senior, Ellya Khadam, menanggapi dengan santai bahwa kehadiran Inul adalah bukti bahwa musik dangdut sudah menyesuaikan dengan tuntutan zaman.

Pada Januari 2006, kembali Rhoma di depan anggota DPR mengeluarkan pernyataan menentang aksi panggung Inul, dalam dengar pendapat pembahasan RUU Anti Pornografi antara DPR dan kalangan artis.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkini