Luka Janggal Icang Faisal Beda dengan Pengendara yang Bonceng, Sempat Bahas DPO Kasus Congkel Mata

Luka Janggal Icang Faisal Beda dengan Pengendara yang Memboncengnya, Sempat Pertanyakan DPO Kasus Congkel Mata

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Youtube Pratiwi Novi/TikTok Icang
ICANG FAISAL MENINGGAL - Namora adik Icang (KIRI). Icang Faisal dalam postingan terakhir (KANAN). Luka Janggal Icang Faisal Beda dengan Pengendara yang Memboncengnya, Sempat Pertanyakan DPO Kasus Congkel Mata 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kondisi luka yang dialami Icang Faisal berbeda dengan teman yang memboncengnya. Keluarga menganggap luka yang dialami Icang janggal.

Icang Faisal meninggal dunia disebut karena mengalami kecelakaan.

Diingatkan terlebih dulu, Icang merupakan korban congkel mata di Gunungputri, Kabupaten Bogor pada 2024 silam.

Ia mendapat bantuan dari Deni Sumargo dan Pratiwi Noviyanthi untuk menjalani pengobatan.

Sampai dengan akhir hidupnya, Icang masih berusaha keras mencari keadilan dalam kasusnya.

Kasus congkel mata ini dalam proses sidang dengan terdakwa Kurdono (42) di Pengadilan Negeri Cibinong, Kabupaten Bogor.

Namun begitu Icang berkeyakinan bahwa semestinya pelaku yang membuat ia menjadi buta permanen masih ada beberapa lagi yang belum diadili.

Dalam postingan terakhir sebelum meninggal, Icang Faisal masih tetap memperjuangkan keadilan baginya.

"Merasa ada kejanggalan sih dalam kasus saya ini ? karena kasus ini hampir 7 bulan agak lumayan alot, pencarian DPO (daftar pencarian orang) sekarang sampai mana kita gak dikasih kabar, si pelaku juga yang memakai pengacara. Ada yang aneh gak kira-kira ?" kata Icang di TikTok.

Belum juga menerima keadilan hukum, Icang justru dikabarkan meninggal dunia.

"Kalau dari kata polisi sih jam 4 di tempat tuh dia udah meninggal, kita juga dpaat kabarnya jam 4. Kata orang-orang jam 3 udah tergeletak gak ada yang bantu," kata adik Icang, Namora Nasution saat bertemu Teh Novi.

Namora bahkan belum mendapat kejelasan yang pasti soal penyebab Icang Faisal meninggal.

Polisi dan saksi mata menyebutkan Icang meninggal karena kecelakaan lalu lintas.

"Aku juga masih bingung, temannya ditanya masih kayak nutup-nutupin aku juga gak paham deh, kayak gak transparan gitu bilangnya kecelakaan tapi kalau dilihat dari lukanya ini bukan (kecelakaan)," katanya.

Pasalnya Icang mengalami luka tak wajar menurut Namora.

"Soalnya kuping kiri yang ngeluarin darah, kuping kanan yang lecet, kayak di (tekan) kepala sininya (kanan). Tapi orang pada bilangnya kecelakaan. Dia pergi sama orang yang kita kenal lah gitu," katanya.

Baca juga: Firasat Icang Faisal Korban Congkel Mata di Bogor Sebelum Meninggal, Wasiat Terakhirnya Bikin Pilu

Namora juga ternyata sudah lama tidak bertemu Icang, kakaknya.

"Saya juga gak tahu nih, saya kan udah lama gak tinggal bareng sama bang Icang karena satu dan lain hal kan, makanya tiba-tiba dapat kabar udah meninggal. Aku udah lama gak ketemu bang Icang," katanya.

"Dia katanya sih tinggal sama temannya. Karena kan aku juga tinggalnya udah gak di tempat yang dulu," tambah Namora.

Informasi yang disampaikan pada keluarga, kata Namora, Icang sudah dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Misteri Meninggalnya Icang Faisal Korban Congkel Mata di Bogor, Sempat Alami Tragedi Usai ke Warkop

"Di tempat sudah dinyatakan meninggal pas dokter datang ke lokasi kejadian. Jadi temannya ada yang datang mau nyamperin mau lihat bang Icang nyariin, dikabarin sama orang, 'kayaknya teman lu deh yang meninggal di depan'," katanya.

Hal janggal lainnya menurut Namora, ada warga yang sempat mendengar suara Icang berteriak.

"Kalau warga katanya ngedengar suara jeritan dia (Icang), 'aaa', langsung ngegerumbul," katanya.

Saat ditemukan tergeletak, tak ada warga yang berani membawa Icang Nasution ke rumah sakit.

"Karena mungkin kondisinya kali yah, takut mereka juga, jadi cuma dilihatin aja. Dia boncengan sih," katanya.

Kesaksian mengatakan bahwa Icang dan seorang yang memboncengnya itu baru saja dari warung kopi (warkop) menyantap mi instan.

"Kalau dari temannya abis makan di warkop, makan mi," katanya.

Dalam kecelakaan, pengendara yang membonceng Icang mengalami luka di bagian kepala.

Baca juga: Kabar Duka: Icang Faisal Korban Congkel Mata di Bogor Meninggal Dunia, Penyebabnya Tak Disangka

"Temannya luka sobek di mata, makanya dia uga gak ada besetan apa-apa. Jadi gak ada luka kayak, kan kalau jatuh ke aspal pasti ada luka beset-besetan, bang Icang bersih, cuma darah gak berhenti dari kuping kiri. Tapi gak ada luka apapun, di badan pun gak ada luka lebam, dan baju pun gak ada robek sedikitpun," katanya.

Maka itulah kata Namora, keluarga merasa penyebab Icang Faisal meninggal janggal.

"Makanya itu yang bikin keluarga kok kecelakaan kayak gini yah, gak ada lebam sama sekali, namanya orang kebanting kan pasti ada besetan. Bajunya bersih. Pas pmakaman juga masih tetap berdarah (kuping kiri)," kata Namora.

Icang Faisal memiliki nama asli Faisal Nasution.

Ia menjadi sorotan publik setelah menjadi korban penganiayaan di sebuah festival skuter di Gunungputri, Kabupaten Bogor, pada September 2024. 

Dalam insiden itu, pelaku yang dikenal sebagai Kurdono alias Omen nekat mencongkel kedua mata Icang hingga mengalami kebutaan.

Insiden ini kemudian memicu simpati besar dari publik dan mendapat bantuan dari sejumlah figur publik seperti Pratiwi Noviyanthi, Denny Sumargo, dan Ustadz Derry Sulaiman, yang memberikan dukungan moril maupun materi.

Icang pernah menjalani perawatan intensif, termasuk di luar negeri (Malaysia), dalam upaya pulih dari trauma fisik dan mental pasca-insiden

pada 6 September 2025, Icang dikabarkan meninggal dunia. Kabar duka ini telah dikonfirmasi oleh pihak keluarga dan diunggah oleh Denny Sumargo melalui akun media sosialnya dengan pesan singkat: "Titip doa ya buat mas Icang."
  
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved