Sosok Satpam Dipecat Bareng Kepsek Imbas Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil, Ramah Sapa Murid Tiap Pagi

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Inilah sosok satpam alias petugas keamanan di SMPN 1 Kota Prabumulih yang ikut dipecat imbas diduga menegur anak pejabat bawa mobil ke sekolah.

Satpam bernama Ageng Wintoro itu kabarnya ikut kena getahnya setelah menegur anak pejabat yang memarkirkan mobilnya di sekolah.

Bersamaan dengan Ageng, sang kepala sekolah SMPN 1 Kota Prabumulih, Roni Andriansyah juga ikut dipecat dari jabatannya.

Gara-gara kabar pemecatan tersebut, sosok Roni dan Ageng pun jadi sorotan.

Belakangan terkuak sosok Ageng satpam SMPN 1 Kota Prabumulih yang kabarnya dipecat.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Sumsel, Ageng merupakan satpam yang baru saja diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di tahun 2025.

Kabarnya surat pengangkatan alias SK Ageng belum terbit.

Karenanya isu pemecatan Ageng membuat publik ikut bersedih dan menaruh simpati.

Bukan tanpa alasan khalayak menyoroti sosok Ageng.

Satpam bertubuh kurus itu dikenal ramah karena selalu menyapa murid SMPN 1 Kota Prabumulih tiap pagi.

Video saat Ageng menyambut para siswa dan siswi yang baru masuk sekolah di pagi hari pun viral.

Baca juga: Sosok Kepsek di Prabumulih Dipecat Gara-gara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil, Kini Dibela Hotman Paris

Dalam video terlihat Ageng bersama dengan kepala sekolah, Roni Ardiansyah ceria berdiri di depan gerbang sekolah.

Keduanya kompak menyapa para murid di pagi hari.

"Sahabat saya setiap pagi nih. Setiap pagi di gerbang ketemu Ageng," ujar Roni dalam video sembari merangkul Ageng.

Tampak karib, Roni pun melayangkan doa untuk Ageng yang katanya sosok luar biasa.

"Luar biasa, badan subur, murah rezeki, enteng," kata Roni.

"Jodoh," celetuk Ageng.

Video momen manis Ageng dan Roni menyambut para siswa di depan gerbang tiap pagi pun viral di akun Instagram prabumulih insta.

Netizen mengurai simpati untuk Roni dan Ageng sebagai sosok baik hati namun terzolimi.

Ada juga netizen yang membagikan pengalamannya saat jadi murid di SMPN 1 Kota Prabumulih dan bertemu Ageng.

Ada alumni yang pernah dibantu oleh satpam Ageng semasa sekolah.

"Kepsek dan satpam sehumoris ini harus out oleh budak yang katek pengajaran dari wong tuo, lucu ye anak salah malah dibela wkwk,"

"Sukses selalu utk Pak Roni & Pak Ageng,"

"Bapak kepala sekolah sedermawan ini dan satpam sekolah terbaik ini di dzolimi,"

"Seceria ini pak satpam nyo, mlh di mutasi jg pdhl dk ktk salah apo,"

"Dulu aku prnh hampir telat wkwk di buka kenyo gerbang, prnh jg nak fotocopy sm jilid jd kami dilarang nyeberang olhnya takut ditabrak jd Dio yg fotocopy sm jilid, baek satpam tu,"

Hingga artikel ini ditayangkan, Roni dan Ageng belum buka suara atas kabar pemecatannya.

Disorot Hotman Paris dan ajudan Prabowo

Kendati demikian, kabar pemecatan Roni sebagai kepsek dan Ageng sebagai satpam SMPN 1 Kota Prabumulih kadung viral se-Indonesia.

Hingga akhirnya dua sosok ternama turut mengurai tanggapan.

Pertama, Hotman Paris yang memberikan atensi khusus untuk kabar kepsek dan satpam di SMPN Prabumulih, Sumatera Selatan yang dipecat.

Menurut Hotman, pihak Mendagri dan Gubernur Sumatera Selatan harus menyelamatkan karir kepsek dan satpam tak bersalah itu.

Terlebih kabarnya sosok anak pejabat yang jadi pemicu pemecatan terhadap Roni dan Ageng adalah anaknya Wali Kota Prabumulih, H. Arlan.

"Mendagri dan Gubernur harus bertindak! Pulihkan jabatan kepala sekolah ini! Ayok netizen se indonesia : protess," tulis Hotman Paris menanggapi soal kepsek dan satpam dipecat.

Sosok kedua yang juga menyoroti kasus tersebut adalah ajudan Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah.

Rizky sempat terkejut saat mengetahui ada kabar memilukan yakni kepsek dan satpam dipecat gara-gara menegur anak pejabat bawa mobil ke sekolah.

"Saya akan telusuri dan saya akan kembalikan kehormatan kepsek ini," tulis Rizky Irmansyah dalam komentar di postingan Instagram sarang_tawa pada Selasa (16/9/2025).

Hingga akhirnya beberapa jam setelah komentarnya itu disorot, Rizky membagikan perkembangan terbaru.

Bahwa ia sudah bisa memastikan kalau pencopotan kepsek dan satpam di SMPN 1 Prabumulih batal dilakukan.

"Sudah selesai ya, kepala sekolahnya akan kembali bertugas ke sekolah asal. Dan satpamnya juga akan kembali bertugas di sekolah asal," tegas Rizky Irmansyah.

Sementara itu, Wali Kota Prabumulih, H. Arlan turut mengurai klarifikasi atas kabar anaknya bawa mobil ke sekolah.

Arlan membantah dengan tegas bahwa anaknya membawa mobil ke sekolah lalu ditegur kepsek Roni dan satpam Ageng.

"Masalah anak saya, itu adalah berita hoaks. Anak saya tidak membawa mobil ke sekolahan, anak saya diantar," ujar Arlan.

Baca juga: Klarifikasi Walkot Prabumulih Soal Alasan Pecat Kepsek Roni, Bantah Anaknya Bawa Mobil ke Sekolah

Kendati demikian, Arlan tetap meminta maaf kepada Roni dan masyarakat Prabumulih atas pemberitaan yang viral.

Diungkap Arlan, Roni belum dipecat dan dipindahkan ke sekolah lain.

Namun kata Arlan, dirinya cuma baru menegur Roni selaku kepala sekolah saja, bukan mencopotnya dari jabatan.

"Saya belum memindahkan pak Roni. Saya baru menegur pak Roni karena di sekolahan itu ada masalah kasus yang membuat anak sekolah tidak betah di situ. Kasus ini sudah mencuat di media massa. Maka saya sebagai Wali Kota Prabumulih, memanggil pak Roni, menegur pak Roni, jangan sampai terjadi lagi dan yang guru sekolah itu sudah dipindahkan satu minggu lalu," ungkap Arlan.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News  

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t