Ternyata Anti Ibu Hamil yang Tewas Sempat Bantah Open BO, Endingnya Booking Hotel Dekat Kantor Suami

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Fakta baru terkait kasus pembunuhan ibu hamil di Palembang bernama Anti Puspitasari kembali terungkap.

Ternyata sebelum tewas, Anti sempat membantah dirinya open BO.

Namun faktanya, wanita yang tengah hamil muda itu justru meninggal dunia gara-gara dibunuh pelanggan open BO-nya.

Diwartakan sebelumnya, Anti Puspitasari ditemukan tewas di dalam kamar hotel Lendosis, Palembang, Sumatera Selatan pada Sabtu (11/10/2025).

Belakangan terungkap Anti dibunuh oleh pelanggan open BO bernama Febrianto (22).

Pria asal Trenggalek tersebut bercerita bahwa ia berkenalan dengan Anti lewat media sosial khusus open BO di Palembang.

Setelah kenalan, Febrianto pun chattingan dengan Anti dan merencanakan pertemuan.

Hingga akhirnya Febri dan Anti bertemu lalu booking hotel bersama pada Jumat (10/10/2025).

"Beberapa hari janjian. Nah itu (negosiasi tarif open BO). (kata Febrianto) 'berapa kak (tarif open BOnya)?'. (kata korban) 'Rp300 ribu dua kali main'. Jadilah dua kali itu," ungkap Febrianto usai ditangkap polisi.

Tewas di tangan pelanggan open BO, Anti ternyata sempat membantah dirinya menjajakan diri.

Di media sosial beredar bukti Anti sempat meluruskan isu dirinya open BO di aplikasi mi chat.

Klarifikasi tersebut disampaikan Anti Puspitasari di akun Facebook-nya tiga tahun lalu.

Kala itu Anti kesal karena ada pihak yang menggunakan fotonya untuk jual diri di aplikasi open BO.

Padahal kata Anti, ia tidak pernah open BO di manapun.

"Di sini aku nak klarifikasi ee klo misalnya kamu buka mi chat trus ketemu samo kun mi chat atas namo Sindy permata sari trus fotonyo makek foto aku itu bukan aku ee. Karno aku dak meraso maen mi chat, kmren juga ado budah Facebook atas namo siska amelia fotonya juga makek foto aku.

Jadi aku minta tolong samo kalian jangan pernah percoyo dengan akun dio itu. Karno itu bukan aku. Aku dataw sypo yang sudah nyalah gunake foto aku. Dan ini juga bakal ku klarifikasi di Facebook dan bakal ku perpanjang masalah ini ke jalur hukum. Jadi aku minta samo kalian lebih hati hati lagi jangan gampang percayo," ungkap Anti di akun Facebook-nya pada tanggal 19 Desember 2022.

Namun tiga tahun kemudian, Anti justru tewas diduga karena dibunuh pelanggan open BO-nya yakni Febrianto.

Booking hotel dekat kantor suami

Fakta kedua terkait kasus kematian Anti adalah terkait dengan TKP pembunuhannya.

Untuk diketahui, jasad Anti ditemukan di dalam kamar hotel kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang pada Sabtu (11/10/2025).

Sebelum meninggal dunia, Anti sempat terekam CCTV sedang check in bareng pembunuhnya, Febrianto pada Jumat (10/10/2025) sekira pukul 16.00 Wib.

Ternyata sebelum check in, Anti sempat mengantar suaminya kerja di Transmart Palembang.

Usai mengantar suami, Anti pun sempat menunggu hingga satu ham di kantor suaminya, Adi Rosiadi.

"Awalnya (korban) nganter dari rumah ini ke tempat kerja. Sampai tempat kerja jam 3. Jadi dia (Anti) duduk dulu di office. Jam 4 dia pamit keluar, dia kan shoppefood, maxim, dia pamit (bilang) 'abi, saya mau keluar, mau mangkal'," ungkap Adi.

Baca juga: Tarif Open BO Ibu Hamil yang Tewas di Hotel Palembang, Anti Puspitasari Nyerah Saat Ronde Kedua

Tak disangkap, rupanya setelah dari kantor suaminya, Anti pergi ke hotel dan bertemu Febrianto, pelanggan open BO-nya.

Setelahnya, Anti tak bisa dihubungi oleh suaminya hingga ditemukan meninggal dunia sehari kemudian.

"Dari dia keluar itu, udah enggak ada kontek lagi. Biasanya kan ngabarin ada di sini, ini enggak. Ditungguin sampai malam biasanya kan jemput di Transmart, ditelepon enggak aktif," imbuh Adi.

Ditelusuri TribunnewsBogor.com dari google maps, ternyata jarak dari kantor suami Anti ke hotel TKP pembunuhan jaraknya cukup dekat yakni 4 kilometer.

Karena menggunakan sepeda motor, Anti hanya perlu waktu 10 menit dari kantor suaminya bekerja ke hotel tempatnya bertemu Febrianto.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News