Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Tewas Usai Lompat dari Jembatan di Rumpin Bogor, Korban Sempat Lakukan Hal Mengerikan Sebelumnya

Penyebab pria berusia 53 tahun itu nekat melakukan hal tersebut diduga mengalami depresi akibat permasalahan rumah tangga.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Tsaniyah Faidah
Istimewa
Pria paruh baya yang menceburkan diri ke sungai dari atas Jembatan Garendong, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor ditemukan tewas 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, RUMPIN - Pria paruh baya berinisial R ditemukan tewas usai sengaja menceburkan diri ke sungai dari atas Jembatan Garendong, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Jasadnya ditemukan di wilayah Desa Cibeuteung, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor pada Jumat (10/10/2025) setelah dilakukan pencarian oleh Tim SAR gabungan sejak Rabu (8/10/2025).

Penyebab pria berusia 53 tahun itu nekat melakukan hal tersebut diduga mengalami depresi akibat permasalahan rumah tangga.

"Depresi karena cerai sama istrinya, cerainya baru pisah rumah aja," ujar Kapolsek Rumpin, AKP Suyoko kepada wartawan, Jumat (10/10/2025).

Bahkan, pria tersebut juga sebelumnya sempat mencoba untuk mengakhiri hidupnya namun berhasil digagalkan.

Pada kejadian ini, R juga sempat diperingatkan oleh pihak keluarganya agar tidak kemana-mana, akan tetapi tak digubris olehnya. 

"Seminggu yang lalu itu pernah dia mau bunuh diri pakai golok ketahuan dinasihati keluarga, terus kemarin itu sama keluarganya sudah dikasih tau jangan pakai motor tapi kemarin itu pake motor, sampai lah kesitu, lompat," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria diduga sengaja menceburkan diri ke sungai di wilayah Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Pria yang diketahui berinisial R (53) itu melompat dari atas Jembatan Gerendong pada Rabu (8/10/2025).

Di lokasi kejadian, R meninggalkan kendaraan roda dua jenis Yamaha Vixion bernomor Polisi B 3375 SYT di atas jembatan.

Kapolsek Rumpin, AKP Suyoko membenarkan adanya kejadian tersebut dan menyebut peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.40 WIB.

"Dari keterangan pihak keluarga mengalami Depresi sudah seminggu ini," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Kamis (9/10/2025).

Setelah menerima laporan tersebut, pihak kepolisian dan Tim SAR gabungan langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan pencarian.

Namun hingga saat ini keberadaan korban belum diketahui keberadaanya.

"Langkah yang dilakukan mencari menelusuri sekitar TKP (tempat kejadian perkara), masih nihil," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved