Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Dishub Minta Biskita Transpakuan Perhatikan Nasib 2 Ibu-Ibu Korban Kecelakaan Depan Balaikota Bogor

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor meminta manajemen Biskita Transpakuan untuk memerhatikan dua ibu-ibu yang menjadi korban kecelakaan.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Vivi Febrianti
Dokumentasi Kadishub Kota Bogor
KORBAN KECELAKAAN DI BOGOR - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor meminta manajemen Biskita Transpakuan untuk memerhatikan dua ibu-ibu yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, semalam, Senin (13/10/2025) malam. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor meminta manajemen Biskita Transpakuan untuk memerhatikan dua ibu-ibu yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, semalam, Senin (13/10/2025) malam.

Dua ibu-ibu yang diketahui bernama Pradnya Paramita (60) dan Gerry Susilowati (62) kini masih dirawat di RS Siloam dan RSUD Kota Bogor.

“Kita (Dishub) sudah call ke Biskita untuk memfasilitasi dan memberikan perhatian. Selanjutnya masih belum ada laporan,” kata Kadishub Kota Bogor Sujatmiko Baliarto kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (14/10/2025).

Dishub meminta Biskita Transpakuan tidak mencari siapa yang salah dalam kejadian ini.

“Yang paling penting kita minta memperhatikan, tanpa harus melihat siapa yang salah,” ujarnya.

Dishub juga sudah berkordinasi dengan Jasa Raharja untuk bisa membantu dua korban ini.

“Jasa Raharja mengambil langkah cepat untuk berkoordinasi dengan Unit Laka Lantas Polresta Kota Bogor dan Rumah Sakit untuk dilakukan langkah prosedur penjaminan terhadap para korban,” tandasnya.

Diketahui sebelumnya, dua ibu-ibu menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, semalam, Selasa (13/10/2025).

Keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka salah satunya di bagian tulang rusuk.

Saat kejadian, warga menyebutkan bahwa kecelakaan disebabkan oleh Biskita Transpakuan.

Kanit Laka Lantas Satlantas Polresta Bogor Kota AKP Santi Marintan mengatakan, kejadian ini bermula saat dua ibu-ibu ini melaju dari arah BTM.

Namun, saat di Jalan Juanda keduanya mencoba menyalip kendaraan yang ada di depannya.

“Jadi dia mau menyalip motor yang ada di depannya. Gagal nyalip terus terjatuh,” kata AKP Santi saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Selasa (14/10/2025).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved