7 Fakta Tragedi Horor Terowongan Paledang Kota Bogor, Warga Sekitar Banyak yang Ikut Syok

5. Terowongan Jadi Mencekam

Hasan mengakui bahwa di hari-hari setelah tragedi itu, situasi kawasan Terowongan Paledang memang menjadi terkesan mencekam.

Karena warga sekitar selalu terbayang dengan kengerian nasib para korban ketika melihat ke arah terowongan itu.

Ditambah cerita-cerita mistis yang beredar di masyarakat.

"Tapi memang bener, itu bener-bener mencekam, saya biasanya gak begitu kalau pulang kerja itu, ada rasa-rasa takut lah," katanya.

6. Anak Muda Ketakutan

Para anak muda kampung sekitar sampai seperti ketakutan hingga mereka menginap saat berlibur sampai beberapa hari di pantai Palabuhanratu, Sukabumi seusai tragedi itu.

Biasanya saat agenda berlibur ke pantai, mereka tidak sampai menginap berhari-hari, namun kala itu mereka merasa ogah untuk buru-buru pulang ke Paledang Bogor.

Para pemuda ini, kata Hasan, ikut merasa dihantui kengerian kondisi korban karena mereka sempat ikut membantu mencari potongan jasad tubuh di hari kejadian sebelum pergi liburan ke pantai yang sudah mereka agendakan.

"Anak muda sini sampai nginep di sana di Palabuhanratu. Saking takutnya karena (di kampung) mencekam, mereka pada nginep di Palabuhanratu, mungkin menghilangkan trauma," ujarnya.

"Memang gak lama sih, saking takutnya mungkin, kalau ngelihat ini (terowongan) kebayang ngerinya, ada rasa menghantui karena mereka kebanyakan bantu-bantu evakuasi, jadi kebayang-bayang terus," kata Hasan.

7. Tahlilan Massal

Sekitar sepekan setelah tragedi mengerikan di tahun 2000 itu, warga memutuskan untuk menggelar tahlilan massal.

Tahlilan massal ini digelar di sebuah area akses gang pemukiman warga persis di samping terowongan Paledang tersebut.

Hasan saat itu juga berperan sebagai panitia acara tahlilan massal itu.