2 Simpang Jalan di Kota Bogor Ini Semrawut, Tidak Ada Petugas Sampai Lampu Lalu Lintas Mati Total

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Dua simpang jalan di Kota Bogor yakni Simpang Laladon dan Simpang Gunungbatu semrawut.

Warga minta adanya petugas dan lampu lalu lintas atau traffic light kembali diaktifkan.

Pantauan TribunnewsBogor.com, Selasa (11/11/2025), untuk Simpang Laladon, kesemrawutan diakibatkan oleh banyaknya angkot yang mengetem sembarangan.

Mereka memarkirkan kendaraannya sampai badan jalan utama.

Tidak ada petugas terlihat di titik ini. Angkot hanya diarahkan oleh salah seorang juru parkir.

Lampu merah di titik ini pun mati. Kendaraan dari arah Loji bisa berbelok langsung ke Bubulak dan kendaraan dari Bubulak bisa langsung belok juga.

“Pagi macet, siang macet, sore apalagi. Karena kan banyak angkot ngetem. Jadinya macet. Ditambah lampu merahnya mati,” kata warga bernama Jueng saat berbincang dengan TribunnewsBogor.com.

Ia berharap, adanya petugas yang mengatur dan jaga di titik ini.

Petugas harus lebih berani untuk mengusir angkot yang mengetem terlalu lama.

“Jarang-jarang ada petugas disini. Mankanya mereka (sopir) angkot sembarangan parkir,” tegasnya.

Untuk titik Simpang Gunungbatu, kesemrawutan juga disebabkan oleh banyaknya kendaraan yang melintas.

Simpang ini menjadi simpang paling sibuk di Kota Bogor sebab merupakan percabangan ke beberapa ruas jalan.

Lampu merah di titik ini mati total. Tidak ada petugas yang berjaga di Simpang Gunungbatu ini.