Temuan Mencurigakan di Rumah Sahroni Usai Ia Sekeluarga Ditemukan Terkubur, Tersembunyi dalam Sprei

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sahroni (75) warga Kelurahan Paoman, Kabupaten Indramayu, ditemukan tewas terkubur bersama keluarganya, Senin (1/9/2025).

Mereka terkubur dalam sebuah lubang di halaman rumah Sahroni sampai kondisi jasadnya mulai membusuk.

Korban terdiri dari Sahroni, anak dan menantunya, serta dua cucu yang masih kecil.

Penemuan jasad Sahroni dan keluarga ini membuat para tetangga geger.

Pasalnya, tak ada aktivitas mencurigakan sebelum diketahui Sahroni dan keluarga tewas.

Baru setelah penemuan, satu per satu hal-hal janggal mulai terkuak.

Bermula saat saudara curiga karena tidak ada satu pun dari keluarga Sahroni yang bisa dihubungi dalam beberapa hari terakhir.

Mereka lantas mendatangi rumah Sahroni, namun mendapati rumah tersebut dalam keadaan sepi dan terkunci.

Rumah juga tercium bau busuk yang menyengat sehingga mereka insiatif untuk mendobrak pintu.

Mereka kemudian mencari Sahroni dan keluarga ke seisi rumah, hingga di temukan gundukan tanah di halaman belakang.

Saat mencoba digali, ditemukan jenazah Sahroni yang jasadnya sudah membengkak.

Setelah gundukan itu digali lagi, ditemukan jenazah lain yang ternyata keluarga Sahroni sendiri.

Okta (38), tetangga korban, menyebut Sahroni dan keluarga sudah tak terlihat sejak Kamis (28/8/2025). 

Cucu Sahroni yang berusia 6 tahun pun tidak masuk sekolah sejak hari itu.

Lalu Minggu (31/8/2025) bau busuk mulai tercium, namun warga mengira hanya bau bangkai tikus.

Baca juga: Gelagat 1 Keluarga yang Ditemukan Terkubur di Halaman Rumah, HP Korban Sempat Aktif Usai Tewas

Tak ada hal mencurigakan yang dirasakan warga saat itu.

Sampai pada penemuan jasad Sahroni dan keluarga, tetangga baru menyadari sempat ada aktivitas mencurigakan di sekitar lokasi sebelum kejadian.

Warga menyaksikan adanya dua mobil pickup yang berhenti di depan rumah Sahroni pada Sabtu dini hari.

Namun, warga tak mengetahui aktivitas yang terjadi saat itu dan tak mencurigai apapun.

Sebab mobil tersebut memang biasa datang ke rumah Sahroni setiap hari untuk mengantar barang sembako.

Temuan mencurigakan di dalam rumah Sahroni

Selain mobil pickup, temuan mencurigakan lain ditemukan di dalam rumah Sahroni.

Keluarga mengungkap ada tetesan darah yang bercecer di dalam rumah.

Baca juga: Awal Mula Jasad Satu Keluarga Ditemukan Terkubur di Indramayu, Tetangga Curiga WA Tak Dibalas

Tak hanya itu, bercak darah juga ditemukan di sprei kamar anak dan menantu Sahroni.

Sprei yang ada bercak darahnya dipasang terbalik sehingga tak begitu terlihat.

Temuan darah ini dibenarkan polisi yang akan menjadi barang bukti.

Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, mengatakan, sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi antara lain sebuah cangku dan ember.

Selain itu juga diambil sprei dan terpal berwarna biru yang terdapat bercak darah.

"Satu buah sprei warna biru terdapat bercak darah. Satu buah terpal berwarna juga terdapat bercak darah," kata Tarno.

Saat ini, polisi belum dapat menyimpulkan penyebab kematian Sahroni.

Kelima jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang untuk proses identifikasi dan autopsi.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t