Ternyata Pria yang Ditusuk Oknum TNI Bukan Selingkuhan, Terkuak Hubungan Korban dengan Istri Pelaku

Terbongkar hubungan antara pria yang tewas ditusuk oknum TNI dengan istri pelaku. Bukan selingkuhan, anak korban mengungkap fakta sebenarnya.

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
kolase Instagram Info Makassar dan Youtube tv one news
OKNUM TNI TUSUK PRIA: Tangkapan layar momen Anisa (kanan) membongkar fakta terkait hubungan antara sang ayah yang tewas ditusuk oknum TNI dengan istri pelaku. Bukan selingkuhan, anak korban mengungkap fakta sebenarnya. 
Ringkasan Berita:
  • Keluarga korban bantah isu selingkuh, karena MZ sebenarnya sepupu dari istri pelaku.
  • Pelaku membuntuti korban hingga akhirnya menusuknya, diduga karena salah paham.
  • Video penusukan viral, korban tewas dan pelaku oknum TNI langsung menyerahkan diri.

 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Fakta di balik kasus seorang pria tewas ditusuk oknum TNI di Kota Makassar, Sulawesi Selatan akhirnya terungkap.

Sempat diisukan jadi selingkuhan istri oknum TNI, terkuak status hubungan antara korban yakni MZ (35) dengan istri pelaku.

Rupanya korban dengan istri pelaku masih ada ikatan kekeluargaan yang erat.

Fakta itu diungkap oleh anak kandung korban, Nur Anisa Zainal

Dalam tayangan wawancara di kanal tv one news, Anisa membantah bahwa sang ayah adalah selingkuhan istri oknum TNI.

Sebab fakta sebenarnya kata Anisa adalah sang ayah yakni MZ merupakan sepupu dari istri pelaku.

"Kita hubungan keluarga, dia (istri pelaku) sepupu dua kali (dengan korban)," ungkap Anisa, dilansir TribunnewsBogor.com pada Rabu (19/11/2025).

Bahkan diakui Anisa, pelaku pun sering datang ke rumahnya dan bertemu sang ayah.

Hal itu membuktikan bahwa sebenarnya pelaku mengenal baik korban.

"(Pelaku dan istrinya) selalu ke sini, kumpul keluarga (dengan korban)," ujar Anisa.

Lebih lanjut, Anisa menceritakan awal mula kejadian.

Mulanya Anisa bertemu dengan istri pelaku, Nur setelah selesai bekerja.

Diungkap Anisa, ia dan istri pelaku yang notabene tantenya itu satu profesi di tim wedding yang sama.

"Saya dan tante saya itu satu tim wedding, otomatis kita selalu ketemu. Kebetulan kita sudah habis ngejob, kita ketemu di rumah tante saya," pungkas Anisa.

Lalu kata Anisa, sang ayah berinisiatif mengantar istri pelaku pulang ke rumah setelah job wedding.

"Bapakku dulu antar duluan nenek umiku, 10 menit kemudian si tante Nur ini menyusul juga (diantar juga). Saya tidak tahu komunikasinya karena Nur tidak pegang HP," kata Anisa.

Hingga akhirnya diungkap Anisa, MZ tidak tahu bahwa ia dibuntuti oleh suami pelaku lalu terjadilah aksi penikaman.

"Ini si suami (tante), pelaku buntuti terus dari rumah tanteku sampai dia ikuti di BPS," ujar Anisa.

Mendengar kabar sang ayah ditusuk hingga meningal dunia, hati Anisa hancur.

Anisa pun meminta keadilan dan pelaku dihukum berat.

"Kita minta keadilan, kita mau hukum dia seadil-adilnya. Saya mau hukum keras dia, karena sudah menghilangkan nyawa," ungkap Anisa menahan tangis.

Baca juga: Detik-detik Oknum TNI Ngamuk Tusuk Selingkuhan, Korban Jadikan Istri Pelaku Tameng Berlindung

Aksi penusukan viral

Sebelumnya diwartakan, viral vide detik-detik saat oknum TNI Serda Al menikam MZ di Jalan Permata Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar pada Minggu (16/11/2025).

Dalam video yang beredar tampak korban MZ mengenakan baju putih bersimbah darah.

Korban berlindung di balik seorang wanita yang merupakan istri oknum TNI.

Wanita tersebut berteriak histeris agar warga menolong MZ.

Sementara Serda Al ikut berteriak seraya mengamuk serta menuding istrinya berselingkuh dengan MZ.

OKNUM TNI TUSUK SELINGKUHAN - Tangkapan layar video oknum TNI tusuk selingkuhan istri di Makassar.
OKNUM TNI TUSUK SELINGKUHAN - Tangkapan layar video oknum TNI tusuk selingkuhan istri di Makassar. (Instagram Makasar Info)

Pasca-kejadian, korban pun dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Namun nahas, MZ dinyatakan meninggal dunia karena kehabisan darah.

Usai kasus tersebut terjadi, sang oknum TNI Serda Al pun langsung menyerahkan diri.

Serda Al segera mendatangi Satuan POM Lanud Hasanuddin seraya mengakui perbuatannya.

Kepala Penerangan Kodau II, Kolonel Sus Aidil, juga membenarkan bahwa pelaku yakni Serda Al adalah anggota TNI AU. 

"Benar, telah terjadi penusukan oleh Serda AI pada hari Minggu, 16 November 2025, sekitar pukul 20.30 Wita di Kompleks Perumahan Bumi Sudiang (BPS) Makassar. Korban bernama MZ meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” kata Aidil.

Kini pihak polisi militer AU Lanud Hasanuddin masih menyelidiki kasus tersebut.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved