Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Gojek Bogor Bekuk Copet, Ini Aksi Heroiknya

tidak memperdulikan keselamatannya sendiri dan terus mengejar copet yang mencoba kabur dengan naik angkutan kota.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Soewidia Henaldi
TribunnewsBogor.com/Yudhi Maulana
Nano, pengemudi Gojek berhasil menangkap copet yang beraksi di angkutan kota di Kota Bogor, Jumat (11/12/2015) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Demi meringkus seorang copet yang menggasak ponsel seorang pelajar SMP di Bogor, Nano (23) seorang pengemudi GoJek nekat memacu motornya dengan kecepatan tinggi.

Pria asal Cilebut, Kabupaten Bogor itu tidak memperdulikan keselamatannya sendiri dan terus mengejar copet yang mencoba kabur dengan naik angkutan kota.

Aksi heroik Nano membuah hasil meskipun kaca depan motornya pecah karena menabrak angkot yang ditumpangi pelaku.

Pencopet bernama M Nur (47) berhasil diringkus Nano dan warga lainnya.

Dalam kondisi babak belur, Nur diserahkan ke petugas Polsek Bogor Tengah.

Ditemui di Mapolsek Bogor Tengah, Nur menceritakan siang itu dia baru saja mengantarkan penumpang ke Pasar Anyar, Kota Bogor sekitar pukul 13.00 WIB.

Tepat di Jalan Sudirman, Nano mendengarkan teriakan seorang siswi SMP  bernama Alma Chaerunnisa (14) yang handphonenya dicopet.

"Saya lihat pelaku nyebrang buru-buru terus nyetop  angkot di tengah jalan," kata Nano kepada TribunnewsBogor.com di Kantor Polsek Bogor Tengah, Jumat (11/12/2015).

Tanpa pikir panjang, Nano langsung mengejar angkot yang mengarah ke Taman Air Mancur, Bogor Tengah.

Depan kecepatan tinggi Nano mengendarai motornya untuk mengejar pelaku.

Bahkan dia  sempat menabrak angkot hingga kaca depan motornya pecah.

Tepat di depan traffic light Bogor Permai, Nano memberhentikan angkot tersebut dan turun dari motornya untuk menangkap pelaku.

"Saya langsung tanya tapi dia gak ngaku. Dia malah buang handphone punya korban. Terus dia turun dan coba kabur, makanya saya kejar lagi," katanya.

Keributan di tengah jalan membuat warga berdatangan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved