Manusia Silver dan Puluhan Anak Jalanan Tertangkap Razia Polisi
Manusia Silver ini kerap mangkal di perempatan jalan dan meminta uang dari para pengguna jalan.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Anggota Polresta Bogor Kota menggelar razia terhadap sejumlah, pengamen, calo dan pak ogah yang dianggap meresahkan warga.
Dalam Razia yang dilakukan pada Senin (12/6/2017) ini wajah-wajah lama pun kembali terjaring.
Namun, yang cukup menyita perhatian adalah adanya manusia silver yang juga ikut terjaring.
Manusia Silver ini kerap mangkal di perempatan jalan dan meminta uang dari para pengguna jalan.
Kapolsek Bogor Tengah Kompol Syaifuddin Gayo mengatakan bahwa razia dilakukan di Jalan Kapten Muslihat, Jembatan merah tiga orang calo, dua orang pak ogah, dua orang Pengamen.
"sedangkan untuk di wilayah Tugu Kujang itu delapan orang pengamen, lima orang calo angkot, di Jalan Ir H Djuanda delapan orang pengamen, lima orang calo, di kawasan Air Mancur, lima orang pengamen, dua orang parkir liar, total keselururahan operasi hari ini ada 30 orang yang diamankan," tuturnya.
Kompol Gayo mengatakan selanjutnya mereka yang diamankan didata dan dibina oleh satuan Binmas Polresta Bogor Kota dan Dinas Sosial kota Bogor.

Menurut Kompol Gayo, Keberadaan pengamen, anak punk, calo, pak ogah dan parkir liar sangat meresahkan dan mengganggu ketertiban masyarakat dan dapat membuat citra yang kurang baik bagi kota Bogor.
"Perlu adanya penanganan yang komperhensif dari dinas instansi terkait, sehingga adanya efek jera bagi pelaku premanisme dan penyandang sosila.
Karena menurutnya razia yang dilakukan oleh pihak kepolisian ataupun dinas dan instansi terkait menjaring wajah-wajah lama yang sudah pernah ditangkap.
"Sebagian besar pelaku yang terjaring adalah muka-muka lama yang kerap di razia, namun kembali mengulangi lagi perbuatannya karena tidak adanya sanksi kurungan 21 hari, karena tidak adanya sarana yang dimiliki oleh dinas sosial," ucapnya.