Terduga Pelaku Pencabulan Siswi TK di Kota Bogor Masih Bebas, Begini Kata Polisi

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kasus pelecehan seksual yang menimpa seorang siswi TK di Kota Bogor beberapa bulan lalu hingga kini masih belum terselesaikan.

Bahkan, kasus yang ramai sejak Bulan Mei 2017 lalu itu pun kini menjadi viral di media sosial Facebook.

Baru-baru ini, akun Facebook 'Thenewbikingregetan' mengunggah postingan yang menceritakan secara detail mengenai kronologis kejadian pelecehan seksual tersebut.

Baca: 9 Foto Menteri Malaysia yang Minta Maaf Soal Bendera Terbalik, Nomor 6 Cocok Jadi Boy Band

Tak hanya sekedar menulis kronologis kejadian, namun dalam postingan tersebut pun turut disertai keluhan orang tua korban.

"Disini saya sebagai orang tua korban merasa sangat kecewa dan betapa hancurnya hati saya dikarenakan segala pelaku masih dipekerjakan dan dibebaskan padahal ketua dinas pendidikan pa fahmi berjanji akan menonaktifkan tapi kenyataannya masih dipekerjakan.

segala cara saya sudah tempuh mulai dr bukti semua saya sudah serahkan keterangan dua dokter,visum,celana dalam anak saya,pengakuan anak saya,saksi yang melihat.

Dan kooperatif dr awal smpe smua saksi kumplit bukti sudah ada olah tkp sudah,saya sudah mencoba bertemu walikota,dinas pendidikan,kpai,p2pat tp semua hanya janji janji manis sampe saat ini anak saya tidak mendapatkan sedikitpun perhatian dr semua instalasi yg terkait bahkan pihak sekolah yaitu ibu sofi sebagai kepala sekolah menjaminkan tersangka agar tidak ditahan dahulu," keluh orang tua korban dalam postingan akun Facebook thenewbikingregetan.

Beberapa foto dan video juga turut dilampirkan dalam postingan tersebut.

Mulai dari foto laporan polisi, celana dalam korban, dan video korban yang disinyalir tengah melakukan visum.

Postingan tersebut kini telah dibagikan lebih dari 20 ribu kali oleh pengguna Facebook lainnya.

Beragam komentar dari ribuan netizen pun membanjiri postingan yang diposting pada Jumat (18/8/2017) kemarin.

Menyikapi hal itu, Humas Polresta Bogor Kota secara tegas menjelaskan bahwa, perkara tersebut sedang dalam penanganan penyidik unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Bogor Kota dan sedang dilakukan penyidikan secara mendalam untuk mendapatkan bukti-bukti yang dapat dipertanggung jawabkan secara hukum

Baca: Tak Cuma Bendera Indonesia yang Terbalik, Ini 5 Insiden Memalukan di Sea Games Malaysia 2017