Banyak Angklung Nganggur di Sekolah, Ratusan Pelajar Dikumpulkan di Gedung Ini 3 Hari

Kegiatan pelatihan yang juga melibatkan para guru itu akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Ratusan pelajar se-Kota Bogor diajari main angklung dan alat kesenian lain selama tiga hari di Gedung Kemuning Gading, Senin (28/8/2017). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Ratusan pelajar SD, SMP, dan SMA se Kota Bogor mendapat pelatihan tata cara bermain angklung di Gedung Kemuning Gading, Jalan kapten Muslihat, Kota Bogor, Senin (28/8/2017).

Kegiatan pelatihan yang juga melibatkan para guru itu akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Syahlan Rasidi menuturkan, dalam pelatihan tersebut setiap satu guru, mendampingi sedikitnya lima murid.

"Jadi total ada sekitar 350 peserta yang terdiri dari guru dan murid SD, SMP, dan SMA," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.

Syahlan menjelaskan,  tujuan diadakannya pelatihan itu sendiri ialah untuk lebih meningkatkan dan melestarikan seni angklung di kalangan pelajar.

Baca: Niat Bantu Mobil yang Mundur Tanpa Kendali, Tindakan Wanita Ini Malah Buat Pemilik Tepok Jidat

"Jadi setelah ada kegiatan ini guru dan murid diharapkan mampu menyalurkan kembali ilmu yang didapat dari workshop tiga hari ini kepada guru dan siswa yg lainnya," katanya.

Sementara itu, Kabid Kebudayaan Disparbud Kota Bogor, Sri Wahyuni menambahkan, bahwa dalam kegiatan pelatihan tersebut, para guru dan siswa akan diberikan pengetahuan yang mendalam mengenai seni angklung.

"Untuk guru nanti akan ada praktiknya dengan didampingi murid-muridnya, jadi selepas pelatihan guru dan murid bisa menularkan ilmunya ke guru atau murid lainnya yang ada di sekolah masing-masing," katanya.

Dia pun menerangkan bahwa latar belakang diadakannya pelatihan tersebut diantaranya masih ada sekolah yang sudah mendapatkan bantuan angklung dari Dinas Pendidikan namun justru tidak terpakai.

Baca: Bosan Menyendiri, Jomblo Telanjang Coba Menyusup ke Istana Presiden Sambil Teriak Ingin Kawin

"Kan sayang kalau tidak dimanfaatkan, jadi kalau yang sudah dapat pelatihan di sini kemudian mengajarkan ke yang lain pasti angklung itu bisa bermanfaat," ujarnya.

Dia berharap melalui pelatihan ini ke depannya bisa meningkatkan minat para pelajar untuk turut melestarikan angklung.

"Insya Allah nani juga akan diadakan lomba angklung antar sekolah, agar angkung bisa terus eksis dan berkembang," tandasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved