Sudah Diantar ke Jakarta untuk Kembali ke Aceh, Dinsos Baru Tahu Kalau Atun Balik Lagi ke Bogor

Azrin menambahkan bahwa pihaknya hanya bisa memfasilitasi sebatas itu bukan memfasilitasi untuk bertemu Presiden.

Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Vivi Febrianti
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Atun dan anaknya, warga asal Aceh terlantar di Kota Bogor setelah gagal bertemu Presiden Jokowi. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Dinas Sosial Kota Bogor membenarkan bahwa ada warga Aceh yang datang ke Kota Bogor untuk bertemu Presiden Joko Widodo.

Warga Aceh tersebut adalah Atun yang datang ke Bogor dengan menumpang bus bersama anaknya.

Kepala Dinas Sosial Kota Bogor, Azrin Syamsudin mengatakan, warga Aceh tersebut sudah ada sejak bulan lalu.

"Ia ibu sama anaknya itu pernah ke Balaikota Bogor, dan kita juga sudah fasilitasi dia, sudah kita antar sampai ke Jakarta, tapi tidak tau saya kalau dia balik lagi," katanya, Kamis (23/11/2017).

Azrin menambahkan bahwa pihaknya hanya bisa memfasilitasi sebatas itu bukan memfasilitasi untuk bertemu Presiden.

"Orang itu sudah kita bawa ke Jakarta sebulan lalu, karena kita kasihan daripada terlantar, tapi rupanya keinginannya keras, tapi kan terlalu jauh keinginannya untuk bertemu presiden," katanya.

Azrin mengatakan bahwa menurut pengakuan sang ibu yang diterima oleh pihaknya, sang ibu ingin mengadukan bahwa anaknya telah mendapat tamparan dari gurunya.

Namun menurut sang ibu aduannya itu tidak direspon.

"Kalau menurut pengakuannya itu sang ibu ingin mengadukan anaknya yang di tempeleng oleh gurunya, tapi kita juga harus terus pantau benar tidak informasi si ibu itu, terus kenapa juga bawa anaknya ke Bogor," katanya.

Sementara itu Atun yang ditemui TribunnewsBogor.com, kemarin (23/11/2017) mengatakan bahwa dirinya ingin mengadukan sesuatu kepada Presiden Jokowi.

Karena menurutnya meski dirinya warga kecil namun tidak ingin diinjak-injak.

"Iya ini tentang kita masyarakat, masa masyarakat diinjak-injak, makanya saya perlu bertemu presiden untuk menyampaikan ini," katanya.

Hingga saat ini Atun pun masib berada di Kota Bogor.

Untuk memenuhi kebutuhannya Atun pun berjualan minuman botol sebamyak lima botol setiap harinya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved