Tabrak Angkot Hingga Pecahkan Kaca Belakang, Pengendara Motor di Bogor Pingsan

Aiptu Suradiya yang ada di lokasi kejadian mengatakan kecelakaan disebabkan kondisi permukaan jalan yang licin karena hujan.

Penulis: Aris Prasetyo Febri | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunNewsBogor.com/Aris Prasetyo Febri
Tabrakan antara motor dengan angkot di Jalan Jenderal Sudirman, Bogor Tengah, Kota Bogor, Rabu (21/2/2018) 

Laporan Wartawan TribunNewsBogor.com, Aris Prasetyo Febri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Bogor Tengah Kota Bogor antara sepeda motor Kawasaki Bajaj 200 CC dengan angkutan kota (angkot) pada Rabu (21/2/2018).

"Kejadian sekitar pukul 16.30 WIB tepat di pintu gerbang Pusat Pendidikan Zeni," ujar Petugas Unit Laka Lantas Polresta Bogor Kota Aiptu Suradiya, kepada TribunnewsBogor.com.

Aiptu Suradiya yang ada di lokasi kejadian mengatakan kecelakaan disebabkan kondisi permukaan jalan yang licin karena hujan.

"Pengendara tidak dapat mengendalikan laju motornya, sehingga motor menabrak angkot dan kepalanya membentur kaca belakang," ungkap Aiptu Suradiya.

Tabrakan yang terjadi menyebabkan kaca bagian belakang angkot pecah dan bumper belakang sebelah kiri penyok.

Sedangkan pada motor yang menabrak kerusakan terjadi pada bagian depan motor, yakni lepasnya stang dan pecahnya kaca pelindung angin.

Dari pernyataan Aiptu Suradiya, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Akan tetapi pengendara motor yang menabrak, Nadi (34) dibawa ke Klinik Sudirman untuk menjalani pengobatan.

"Luka ringan di bagian dahi, tapi karena dadanya terbentur stang jadi langsung pingsan di tempat," jelas Rizal (20) anak kandung dari Nadi.

Dari pernyataan Aiptu Suradiya, kedua belah pihak memilih bermusyawarah untuk penyelesaian kasus tersebut.

"Saya hanya ingin menegaskan kepada keluarga yang menabrak, bahwa kesanggupan apa pun itu yang telah diucapkan kepada sopir harus dipenuhi, agar tidak timbul masalah yang lain," ujar Aiptu Suradiya pada saat musyawarah.

Pihak keluarga Nadi akan mengganti semua kerugian yang dialami Teguh.

"Sekarang ini langsung kami bawa ke bengkel untuk perbaikan," ujar Rizal.

Supir angkot dengan rute Terminal Bubulak-Pasar Anyar, Teguh (32) mengatakan dirinya tidak mengalami luka namun penumpang yang ada dalam angkotnya terkena serpihan kaca.

"Ada enam orang di dalam beberapa luka kena kaca, tapi langsung pulang," kata Teguh.

Ketika ditemui TribunnewsBogor.com di Klinik Sudirman sekitar pukul 18.35 WIB, Nadi sudah diperbolehkan pulang oleh pihak klinik.

"Jika nanti ada tanda-tanda masalah pada organ dalamnya, kami sudah dapat rujukan dari klinik untuk ke rumah sakit," kata salah satu keluarga Nadi yang enggan disebutkan namanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved