Depresi Diperkosa Bosnya, Pria Ini Bunuh Diri Lompat Dari Lantai 10 Gedung Apartement

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang pria muda dan tampan memilih mengakhiri hidupnya. 

Dia merasa depresi atas apa yang dialaminya. 

Tribun Video melansir World Of Buzz pada Kamis (15/3/2018) pria dari Shenzhen, China itu baru saja bunuh diri karena diduga telah diperkosa bosnya. 

Menurut China Press, pria berusia 25 tahun itu telah bergabung dengan perusahaan pertengahan tahun lalu sebagai akuntan. 

Berdasarkan keterangan, pria itu memiliki wajah yang tampan, tingginya 183 cm dan beratnya 70 kg. 

Pada awalnya semuanya berjalan baik.

Namun, suatu hari dia dibius hingga tak sadarkan diri oleh teman-temannya. 

Rekan-rekannya kemudian menawarkannya kepada bos mereka yang homoseksual. 

Dia dilaporkan diperkosa oleh atasannya. 

Baca: TKW Asal Indonesia Tewas Mengenaskan di Dalam Lemari Bikin Merinding, Simak 4 Faktanya

Tak hanya itu, foto-foto syur saat dia tak sadarkan diri juga diambil.

Video dan foto itu diupload ke situs gay dan segera beredar. 

Ketika menemukannya, pria itu depresi dan mengalami gangguan mental. 

Suatu hari dia tak tahan lagi dan memtuskan untuk bunuh diri. 

Dia melompat dari lantai 10 gedung apartemennya. 

Dia dinyatakan tewas dan meninggalkan istri dan dua anaknya yang masih kecil. 

Anggota keluarganya pergi ke kantor akuntan terkenal tempat dia bekerja dan membuat keributan. 

Namun, ketika media China mengkonformasi hal itu, perusahaan tersebut menyangkal adanya serangan seksual yang terjadi. 

Justru mengatakan, orang tersebut telah bunuh diri karena tekanan kerja. 

Baca: Waduh ! Uang Lembur Perawat Yang Tangani Setya Novanto Setelah Tabrak Tiang Listrik Belum Dibayar

Mereka mengatakan, kinerjanya tidak maksimal dan gagal memenuhi target.

Sehingga dia tertekan dan telah mengundurkan diri sebelum melakukan bunuh diri. 

Netizen yang mengetahui berita itu mengingatkan teman laki-laki untuk bisa menjaga diri. 

Sementara yang lain mengatakan, mereka harus menyelidiki kasus tersebut dab menghukum pelaku.

Simak videonya: