Sederet Tokoh yang Menyuarakan Ganti Presiden Di Hari Buruh, Nomor 4 Sampai Robek Topeng
Mulai dari membahasa soal isu tenaga kerja asing, hingga deklarasi dukungan untuk Prabowo terjadi di Hari Buru Internasional 2018 di Jakarta.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sejumlah tokoh turut hadir dalam aksi di hari buru atau may day, Jakarta, Selasa (1/5/2018).
Mereka bersuara untuk mengganti presiden di tahun 2019 mendatang.
Mulai dari membahasa soal isu tenaga kerja asing, hingga deklarasi dukungan untuk Prabowo terjadi di Hari Buru Internasional 2018 di Jakarta.
1. Natalius Pigai
Melansir Tribunnews.com, Sempat membenarkan posisi celananya, ia turut meneriakkan 'Hidup Buruh' mengikuti orasi dari Ketua Komisi IX DPR Dede Yusuf dan Amien Rais.
Barulah usai itu, ia dapat kesempatan tampil.
Orasinya penuh dengan semangat yang cenderung mengarah kepada luapan emosional.
Tiap kata dan kalimat hampir terdengar seperti Pigai berteriak.
Suara lantangnya menyeruak usai terdengar para massa buruh berteriak 'Ganti Presiden'.
"Ganti presiden!," teriak para buruh.
"Ganti! Ganti! Ganti! Sekalipun presiden diganti kita masih ada stok pemimpin bangsa yang lain," ujar Pigai.
Massa buruh pun bersorak dan berteriak tanda persetujuan atas ungkapan Pigai.
2. Fadli Zon
Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon meminta seluruh buruh untuk tidak memilih calon pemimpin yang hanya bicara 'Pro Buruh' tapi tidak melaksanakan hal itu dalam seluruh kebijakannya.
Seharusnya, kata dia, buruh dapat memilih pemimpin yang benar-benar berjuang untuk mendukung keinginan buruh hari ini.
