Bule Asal Amerika Bingung Melihat Cara Berkendara di Bogor, 'Lalu Lintas di Sini Gila'
Bule yang ditemui di Jalan RE Matadinata Kota Bogor ini juga mengatakan bahwa di negaranya hal itu merupakan hal yang tak biasa.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH -- Seorang Bule asal Amerika Serikat, Edward (55), mengatakan bahwa kemacetan di kawasan Bogor cukup parah.
Menurutnya hal itu dibarengi dengan banyaknya tingkah para pengendara di jalan raya yang cukup bikin dia geleng-geleng kepala.
"Lalu lintas di sini gila, lihat, orang berkendara dimana-mana, maksudku, semua jalan, lawan arah, seharusnya tak boleh melakukan itu," ujar Edward kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (10/5/2018).
Bule yang ditemui di Jalan RE Matadinata Kota Bogor ini juga mengatakan bahwa di negaranya hal itu merupakan hal yang tak biasa.
Ia juga mengaku heran karena menurutnya warga Indonesia seperti menganggap kemacetan dan pelanggaran lalu lintas adalah hal yang biasa.
"Aku gak tahu apa yang harus aku katakan soal kemacetan di sini, tapi orang-orang di sini seperti berpikir ini normal, iya kan," katanya.
Edward juga menuturkan bahwa tata tertib lalu lintas di negaranya cukup ketat.
Bahkan lanjut dia, pengendara yang lupa menyalakan lampu sen (sign) di negaranya itu tak luput dari penilangan dengan denda yang cukup mahal.
"Kau tahu lampu sen (sign), yang kelip-kelip itu, di Amerika jika kau tidak menyalakannya bakal ditangkap polisi, (denda) USD $200, parkir sembarangan, $200 dolar, $100 itu sama dengan sekitar Rp 1,3 juta, jadi sekali tilang sekitar Rp 2,6 juta, habislah gaji bulananmu," ungkapnya.
