Mako Brimob Rusuh
Sebut Kerusuhan Mako Brimob Tak Sekedar Soal Makanan, Fahri Hamzah: Ada Perlakuan Istimewa ke Ahok
Untuk itu, ia mengatakan mustahil kalau tidak ada kesalahan, sehingga menyebabkan banyak korban.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Fahri Hamzah kembali buka suara soal penyebab kerusuhan yang terjadi di Rumah Tanahah Cabang Salemba.
Ia menilai ada masalah yang terjadi sebelumnya di Mako Brimob yang menyebabkan hal tersebut muncul.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) M Iqbal mengungkapkan bahwa insiden di Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, pada Selasa (8/5/2018) malam, berawal dari keributan antara tahanan dan petugas kepolisian karena masalah makanan.
Ada pihak keluarga narapidana terorisme yang sedang berkunjung menolak pemeriksaan atas makanan yang dibawanya.
Baca: 4 Kesadisan Napi Terorisme Pada Polisi Di Mako Brimob, Kondisi Polwan Memprihatinkan
"Pemicunya adalah hal yang sepele, pemicunya adalah masalah makanan," ujar Iqbal saat memberikan keterangan pada awal media yang meliput tak jauh dari gerbang Mako Brimob, Rabu (9/5/2018).
"Memang di media-media maupun media sosial berkembang. Nah saya, kan, ada di TKP sejak tadi malam. Saya lihat tahap demi tahap bahwa apa yang diklaim oleh si A, B, dan lain-lain itu sama sekali tidak benar," tambahnya.
Iqbal menegaskan, sesuai standar prosedur operasional (SOP), seluruh makanan yang berasal dari luar dan diberikan kepada tahanan harus melalui pemeriksaan.
"Sesuai SOP, memang makanan diverifikasi oleh kami apakah ada barang-barang lain, itu terjadi keributan, cekcok," kata Iqbal.
Nah, pagi ini, Kamis (10/5/2018), Fahri Hamzah mencuitkan kutipannya soal alasan tersebut.
Menurutnya, ada masalah sebelumnya di Mako Brimob yang memicu kerusuhan tersebut.
Baca: Bantah Ada 16 Korban Penembakan, Wakapolri: Ledakan di Mako Brimob untuk Sterilisasi
Di antaranya yakni perlakuan istimewa pada Ahok.
Tapi, kata dia, ternyata menurut Polri justru penyebabnya lebih sepele, yaitu soal makanan.
Begini yang ia tulis :
“Penegak hukum itu tidak hanya harus adil, tapi harus nampak adil”. Ini kutipan saya untuk menilai bahwa di #MakoBrimob ada masalah Sebelumnya. Di antaranya adalah perlakuan istimewa kepada Ahok. Ternyata kata POLRI justru penyebabnya lebih sepele, yaitu soal makanan.
Baca: Posting Foto Senyum, Mata Rizky Febian Anak Sulung Sule Ini Tetap Tak Bisa Bohong
Tak hanya itu, ia juga mengatakan kalau tidak mungkin masalahnya hanya soal makanan.
Sebab, kata dia, awalnya mendengar ini soal ketidakpuasan perlakuan kepada napi khususnya napi teroris.
Untuk itu, ia mengatakan mustahil kalau tidak ada kesalahan, sehingga menyebabkan banyak korban.
"Awalnya kita mendengar ini soal ketidakpuasan perlakuan kepada napi khususnya #NapiTeroris belakangan isunya menjadi pemberontakan dari dalam. Apapun, korban nyawa ini besar. Ini tidak bisa simpang siur dan harus ada kejelasan. Mustahil tak ada kesalahan," cuitnya.
Perang Karena Makanan Keterlaluan