Polda Riau Diteror
Fakta-fakta Serangan Terduga Teroris di Mapolda Riau, Perhatikan Pria Disamping Mobil
Serangan yang dilakukan oleh para terduga teroris di Mapolda Riau ini diketahui dengan aksi yang berbeda.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Serangan sekelompok orang terduga teroris ke Mapolda Riau kembali mencuri perhatian masyarakat.
Pasalnya, serangan para pelaku teror ini terus terjadi usai insiden kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua yang dilakukan oleh Napi Teroris beberaopa waktn lalu.
Tak lama berselang, terjadi serangan Bom bunuh diri yang dilakukan oleh satu keluarga di tiga gereja di wilayah Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (13/5/2018).
Belasan orang dikabarkan tewas dan puluhan orang menderita luka-luka dalam insiden serangan bom bunuh diri di tiga gereja itu.
Kemudian, Serangan bom bunuh diri juga terjadi di Mapolprestabes Surabaya.
Serupa dengan insiden di gereja, aksi bom bunuh diri yang terjadi di Mapolresta Surabaya juga diduga dilakukan oleh satu kelurga.
Seluruh pelaku dalam insiden bum bunuh diri itu diketahui meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan.
Baca: Pakai Pedang, Ini Kronologi Penyerangan Terduga Teroris ke Mapolda Riau, Polisi dan Pelaku Tewas

Namun, seorang anak yang diajak kedua orangtuanya untuk melakukan aksi bom bunuh diri berhasil selamat setelah sempat terpental sejauh tiga meter.
Serangan teror pun kembali terjadi saat di Mapolda Riau, Rabu (16/5/2018) pagi tadi.
Serangan yang dilakukan oleh para terduga teroris di Mapolda Riau ini diketahui dengan aksi yang berbeda.
Para pelaku nekat menabrak dan menyabet polisi menggunakan senjata tajam jenis pedang yang dibawanya.
Pelaku yang mengendarai mobil toyota avanza warna putih bernomor polisi BM 1192 RQ itu tiba-tiba menerobos masuk ke dalam Mapolda Riau dari Jalan Sudirman.
Sempat dicegah petugas, namun si pengendara tetap memaksa masuk dan menabrak beberapa orang yang ada di depan pos jaga.
Dalam ninsiden itu seorang polisi tewas ditabrak oleh pelaku yang membawa kendaraan.
Dua orang petugas yang berjaga disabet menggunakan senjata oleh terduga teroris.
Para pelaku pun langsung ditembak mati oleh polisi sesaat setelah melakukan penyerangan ke Mapolda Riau.
Meski ada pelaku yang sempat melarikan diri saat akan ditembak oleh polisi.
Baca: Ngeri! Mantan Teroris Bocorkan Pesan Rahasia Dibalik Bom Bunuh Diri Surabaya Oleh Wanita dan Anaknya

Usai melakukan penyerangan, seorang pelaku tampak berlarian dikawasan Mapolda Riua.
Ada sejumlah foto menarik yang beredar memperlihatkan detik-detik saat petugas menembak mati pelaku yang berusaha kabur.
Informasi yang didapat, terduga teroris berlari untuk menghindari polisi usai menyerang petugas di posa jaga.
Namun langkahnya terhenti saat berada disamping mobil sebuah halaman parkir di Mapolda Riau.
Pria yang diduga teroris itu tampak berlari untuk menghindari petugas.
Polisi yang melihat terduga pelaku langsung melesatkan timah panas hingga pelaku tewas tergeletak.
Baca: Tangis Sedih Mengiringi Kepergian Ipda Auzar, Polisi yang Tewas Ditabrak Mobil Terduga Teroris

Kabid Humas Polda Riau, AKBP Sunarto menyebutkan 4 pelaku tewas dan 1 orang pelaku lainnya diamankan petugas dalam insiden teror yang terjadi di Mapolda Riau, Rabu (15/5/2018).
"Mereka (pelaku) dilumpuhkan hingga akhirnya 4 orang tewas, satu orang melarikan diri dengan mobil. Mobil tersebut sudah diamankan, sementara satu orang pelaku yang melarikan diri sudah ditangkap dan saat ini berada di Polresta Pekanbaru", ujar Kabid Humas Polda Riau, ketika diwawancarai Kompas TV dalam program Breaking News, Rabu (15/5/2018).
Petugas mengamankan beberapa benda guna penyelidikan lebih lanjut.
Beberapa benda tersebut diantaranya; motor, samurai 3 buah, penutup muka 3 buah, sepatu, jaket, jam tangan dan ikat kepala.