Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Gunung Agung Terus Keluarkan Abu Vulkanik, Bandara I Gusti Ngurah Rai Ditutup

Beberapa operator telah membuat keputusan cancel flight dgn alasan safety. Pesawat yang cancel pada 28/6/2018.

Editor: Yudhi Maulana Aditama
Istimewa
Gunung Agung, Bali mengalami erupsi sejak 2 malam kemarin 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Aktivitas vulkanik di Gunung Agung, Bali yang mengeluarkan asap dan abu sejak kemarin malammenyebabkan hujan abu di bagian barat dan barat daya.

Data satelit Himawari dari BMKG menunjukkan abu vulkanik telah menutupi ruang udara koordinat Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. 

Oleh karena itu berdasarkan Rapat Koordinasi Penanganan Dampak Erupsi Gunung Agung terhadap operasi penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai ditutup sementara pada dini hari tadi pukul 03.00 WITA, Jumat (29/6/2018).

Penutupan dilakukan sampai dengan 19.00 WITA.

Dari siaran pers yang diterima TribunnewsBogor,com, penutupan bandara ini terkait safety yang utama.

Beberapa operator telah membuat keputusan cancel flight dgn alasan safety. Pesawat yang cancel pada 28/6/2018.

Baca: Driver Ojol Asal Bogor Ini Sedang Diburu Ridwan Kamil, Lakukan Ini ke 20 Penumpang dalam Sehari

Untuk pesawat yang cancel, baik untuk keberangkatan dan kedatangan sebanyak 48 flight dengan penumpang 8.334 orang, dimana penerbangan internasional sebanyak 38 flight dengan penumpang 6.611 orang dan penerbangan domestik 10 flight dengan penumpang 1.723 orang. Maskapai penerbangan yang membatalkan penerbangan adalah Air Asia, Jet Star, Qantas, dan Virgin.

Sementara itu hasil pantauan visual di Pos Pengamatan  Gunung Agung  PVMBG di Rendang, hingga Jumat 29/6/2018 pukul 06.00 WITA, Gunung Agung masih mengeluarkan abu vulkanik dan kawah menyala api berwarna kemerahan dengan intensitas stabil dengan tinggi kolom abu mencapai 2.500 meter.

Baca: Quick Count Pilkada Kabupaten Bogor Versi KPU, Ade Yasin-Iwan Unggul Tipis Dari Ade Jaro-Ingrid

"Status masih tetap Siaga (Level 3). Belum ada kenaikan status. Wilayah yang terpapar abu sementara terjadi diwilayah Purage, Pempatan Rendang, Keladian, Besakih, Br. Beluhu, Desa Suter karena dominan angin dan abu mengarah ke barat," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.

Masyarakat yang tinggal di lereng Gunung Agung melakukan evakuasi mandiri.

Sebanyak 309 jiwa masyarakat mengungsi yang berada di 3 titik pengungsi yaitu di Dusun Tegeh Desa Amerta Bhuana, Banjar Dinas Galih Desa Jungutan dan Banjar Desa Untalan Desa Jungutan di Kabupaten Karangasem.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved