Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Uang Berobat Anak Warga Citereup Ini Kandas Diambil Pria yang Berpura-pura Menolong di ATM

Kata Risman, awalnya modus laki-laki itu ikut membantu memasukkan kartu ATM miliknya karena mesin dalam kondisi rusak.

Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Afdhakul Ikhsan
Risman dan istrinya saat hendak melapor ke Polsek Citereup usai uang di ATM-nya habis dikuras orang tak dikenal, Selasa (9/10/2018) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Afdhalul Ikhsan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - Nasib sial dialami Risman (35) warga Desa Kranggan Rt 04/06, Kecamatan Citeureup saat hendak mengambil uang di mesin ATM.

Riman diduga menjadi korban penipuan oleh seorang lelaki yang berpura-pura membantunya saat akan mengambil uang di mesin ATM.

Padahal, uang tersebut untuk membayar biaya berobat anaknya yang saat ini dirawat di rumah sakit.

Riman bercerita jika ia bertemu laki-laki tak dikenal saat akan mengambil uang di ATM BNI yang berlokasi di Jalan Raya Karanggan, Desa Puspasari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Selasa (9/10/2018) malam.

"Jadi saya ngambil uang ke ATM BNI untuk bayar berobat anak saya yang lagi dirawat di RS Annisa tapi ATM sudah rusak dan dikuras sama penipu tadi," ucap Risman didampingi istrinya kepada TribunnewsBogor.com saat ditemui di Polsek Citeureup.

Kata Risman, awalnya modus laki-laki itu ikut membantu memasukkan kartu ATM miliknya karena mesin dalam kondisi rusak.

"ATM BNI ini enggak bisa sudah dimasukkan berkali-kali tiba-tiba ada yang bantuin memasukkan ATM saya dengan paksa," ungkapnya

Risman menduga kuat pelaku sudah men-setting mesin ATM terlebih dulu, saat itulah pelaku melancarkan modusnya dengan ikut membantu.

"Karena bantuan dia enggak berhasil berhasil akhirnya saya tolak, eh rupanya ATM saya ditukar saat itu posisi saya enggak sadar saya taunya pas pindah ke ATM lain. Saya langsung telepon admin BNI untuk segera memblokir karena isinya 10 juta," tuturnya.

Risman dan Diniarti hanya pasrah menunggu hasil penyelidikan polisi setelah membuat laporan kehilangan.

"Semoga cepat diselidiki sama polisi karena uang itu buat bayar anak saya berobat," tukasnya usai membuat laporan di Polsek Citeureup

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved