Kesaksian Warga Bogor Lihat Nenek Tertemper Commuter Line di Sukaresmi, Kondisi Korban Memilukan
Warga menceritakan insiden nenek tertemper Commuter Line di Bogor. Korban sempat dilihat warga berjalan di atas rel mulai dari Sholeh Iskandar.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: khairunnisa
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Nasib miris dialami seorang nenek-nenek berinisial RP (67) usai tertemper atau tertabrak Commuter Line di Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (30/10/2025).
Warga sekitar mengurai kesaksian saat menyaksikan detik-detik nenek tersebut tertabrak kereta.
Saifudin (44) warga sekitar mengatakan saat kejadian warga langsung ramai menuju lokasi.
“Setelah kejadian, langsung ramai orang. Baru saya keluar,” kata Saifudin kepada TribunnewsBogor.com.
RP sempat dilihat warga berjalan di atas rel mulai dari Sholeh Iskandar (Sholis).
Saat tiba di Sukaresmi, KRL dari arah Bogor menuju Jakarta sedang melintas.
“Jadi posisinya memang sedang berjalan, bukan menyebrang,” ujarnya.
Ia tidak mendengar suara teriakan sama sekali.
Ia pun tidak mengetahui sosok RP ini dan belum pernah melihatnya sama sekali.
Baca juga: Seorang Perempuan Tewas Tertabrak Commuter Line di Pondok Rumput Bogor, Diduga ODGJ
“Tapi dari KTP korban yang tadi polisi tunjukkan, katanya warga dari Lampung, cuma enggak ada yang kenal di sini. Termasuk saya,” ujarnya.
Ia melihat langsung kondisi jasad RP ini. Menurutnya, sangat mengenaskan.
“Tadi saya sempat lihat jasadnya. Kondisinya ya terbelah dua,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, RP tewas tertemper atau tertabrak kereta commuter line (KRL) di rel Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (30/10/2025).
Usai kejadian, kondisi korban memilukan yakni jasadnya hancur usai tertemper KRL.
Kasubnit Gakkum 2 Polresta Bogor Kota, Iptu Susilo mengatakan, kejadian ini terjadi sekira pukul 14.10 WIB
Saat itu, dirinya mendapat laporan terkait kejadian ini.
“Setelah dicek, memang betul ada seorang wanita yang tertemper. Usianya kurang lebih sekitar 67 tahun. Berdasarkan KTP, alamatnya bukan Bogor, tapi Lampung,” kata Iptu Susilo kepada TribunnewsBogor.com di lokasi.
| Sampah Menggunung di Pasar Anyar Bogor Ganggu Warga, Sugeng Teguh Santoso Minta Segera Diangkut |   | 
|---|
| Detik-detik Nenek Asal Lampung Tewas Tertemper Commuter Line di Kota Bogor, Jalan dari Sholis |   | 
|---|
| Nenek Asal Lampung Tewas Tertemper Commuter Line di Kota Bogor, Kondisi Jasad Mengenaskan |   | 
|---|
| Profil Agung Arifianto Kajari Kota Bogor yang Baru, Jampidsus Kejagung Getol Ungkap Kasus Korupsi |   | 
|---|
| Dapat Nilai Tinggi dari Dedie Rachim, Masa Jabatan Direksi PDAM Kota Bogor Bakal Diperpanjang ? |   | 
|---|

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.