Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Info Kesehatan

Rutin Makan Larut Malam, Waspada Penyakit Jantung Menyerang !

Penelitian baru mengungkap bahwa makan larut malam akan berdampak buruk bagi kesehatan jantung.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
istock
ilustrasi makan larut malam 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tahukah Anda tentang efek buruk makan larut malambagi kesehatan jantung Anda?

Ya, sebuah penelitian baru mengungkap bahwa makan larut malam berdampak buruk bagi kesehatan jantung.

Penelitian itu dipresentasikan pada pertemuan tahunan Ilmiah Asosiasi Jantung Amerika (10/11).

Orang-orang di AS sekarang memiliki "gaya hidup yang tertunda" kata penulis studi utama, Nour Makarem, dari Columbia University.

Gaya hidup itu adalah untuk tidur terlalu larut yang mengakibatkan begitu sedikitnya jam tidur yang mereka miliki.

Tak hanya itu, kebiasaan tidur larut malam juga otomatis mengakibatkan mereka untuk makan larut malam.

Makarem dan tim penelitinya mengungkap bahwa makan larut malam dapat meningkatkan obesitas, tekanan darah tinggi, diabetes, dan masalah pada jantung.

Doyan Ngemil ? Ini 5 Trik Agar Tubuh Tetap Sehat dan Nggak Bikin Berat Badan Naik

Makan Atau Ngemil Malam Hari Takut Bikin Gemuk? 4 Menu Makanan Ini Tak Bikin Badan Melar

Penelitian dilakukan dengan menggunakan database yang disebut Studi Kesehatan Masyarakat Hispanik/ Studi Latin.

ilustrasi makan larut malam
ilustrasi makan larut malam (lifehealth)

Hal itu dilakukan untuk melihat informasi pada lebih dari 12.700 orang Hispanik dan orang dewasa Latin yang berusia 18 hingga 76 tahun.

Meskipun penelitian ini terbatas pada suatu populasi tertentu, ada studi lain di luar negeri yang meunjukkan argumen yang sama.

Tunaikan Permintaan Terakhir Julia Perez, Ruben Onsu Giat Kuliah Lagi

APA HUBUNGAN MAKAN LARUT MALAM DAN MASALAH JANTUNG?

Makarem menjelaskan bahwa makan larut malam dan masalah jantungdihubungkan oleh persoalan waktu.

Masalah pada jantung dapat muncul saat jam tubuh kita tidak disinkronkan dengan lingkungan kita.

Hampir setiap sel dalam tubuh dapat memberi tahu waktu, mengikuti siklus 24 jam.

Nukleus suprachiasmatic, bagian kecil dari otak yang berfungsi sebagai jam utama tubuh dapat menerima cahaya luar dan memutuskan jam bagi sel-sel di tubuh.

Sumber: Intisari
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved