Pilpres 2019
Gus Nadir Komentari Kasus Dahnil Anzar, Sudjiwo Tedjo Puji Pendukung Jokowi 'Tidak Membabi Buta'
Sebab, Gus Nadir menurut Sudjiwo Tedjo masih bisa berpikir dengan jernih ketika menengok masalah yang sedang dialami Timses Prabowo.
Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
Gus Nadir Komentari Kasus Dahnil Anzar, Sudjiwo Tedjo Puji Pendukung Jokowi 'Tidak Membabi Buta'
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dosen Nadirsyah Hosen mengomentari kasus yang tengah menjerat Dahnil Anzar, Timses Prabowo-Sandi.
Diberitakan sebelumnya, polisi menyebut Dahnil telah mengembalikan uang Rp 2 miliar berkaitan dengan kasus dugaan penyalahgunaan Kemah Pemuda Islam Indonesia
Pengembalian tersebut berkaitan dengan kasus dugaan penyalahgunaan dana Kemah Pemuda Islam Indonesia yang diselenggarakan Kemenpora.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dahnil Anzar saat pemeriksaan sebagai saksi.
"Dahnil mengembalikan Rp 2 miliar ke Kemenpora. Hari ini mengembalikan Rp 2 miliar," ujar Kepala Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Bhakti Suhendarwan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (23/11/2018).
Namun, Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak membantah pernyataan polisi yang menyebut dirinya mengembalikan uang sebesar Rp 2 miliar ke pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Menurut Dahnil Anzar, yang mengembalikan uang Rp 2 miliar itu bukan dirinya tetapi panitia Kemah Pemuda Islam Indonesia.
• Sepatu untuk Ahok, Najwa Shihab dan Sudjiwo Tedjo - Bentuknya Sama seperti Punya Jokowi
Bantahan itu disampaikan Dahnil lewat akun twitternya, Jumat (23/11/2018) malam.
"Terkait dengan statement Polisi yg dimuat.... (nama sebuah media,-Red) menyatakan saya mengembalikan uang 2 Milyar. Itu tidak benar, krn sy tdk terkait dg hal tersebut, yg benar adl panitia mengembalikan dana 2 M ke Kemenpora. Silahkan ikuti Link wawancara dibawah ini," cuita Dahnil di akun twitternya.
Dalam cuitan itu, Dahnil Anzar menyertakan link video siaran langsung konferensi pers dirinya dengan wartawan sesuai diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Polda Metro Jaya.
Dalam konferensi pers itu, Dahnil Anzar membeberkan panjang lebar terkait kronologi penyelenggaraan Kemah Pemuda Islam Indonesia.
(Anda dapat menyaksikan konferensi pers Dahnil di tautan ini).
• Ketika Mahfud MD Tolak Tawaran Tangani Kasus dengan Bayaran Mahal : Ke Yang Lain Saja
Menanggapi kasus yang tengah membelit Dahnil Anzar, Gus Nadir panggilan karib Nadirsyah Hosen pun memberikan komentarnya.
Meski berbeda pandangan dalam Pilpres 2019, Gus Nadir tampak membela Dahnil Anzar.
Sebab, Gus Nadir tidak ingin suara kritis dari sosok Dahnil Anzar dibungkam.

Karenanya, Gus Nadir pun menyebut pihak kepolisian harus benar menangani kasus Dahnil Anzar.
"Semoga kasus ini 100% murni hukum. Suara2 kritis dari oposisi dan anak muda spt Bro @Dahnilanzar jangan dibungkam dg cara spt ini. Itu sebabnya Kemenpora dan Polisi harus benar2 jernih melihat masalah ini agar tdk jadi bola liar yg merugikan demokrasi dan negara hukum," tulis Gus Nadir.
Melihat cuitan yang dituliskan Gus Nadir soal kasus Dahnil Anzar, budayawan Sudjiwo Tedjo pun turut memberikan komentarnya.
• Bandingkan dengan Era SBY, Kini Sudjiwo Tedjo Takut Kritik Jokowi : atau karena Ini Lho Cebong ?
Sudjiwo Tedjo mengaku salut dengan pernyataan Gus Nadir.

Sebab, Gus Nadir menurut Sudjiwo Tedjo masih bisa berpikir dengan jernih ketika menengok masalah yang sedang dialami Timses Prabowo.
Meskipun Gus Nadir merupakan pendukung Jokowi, ia tetap memberikan komentar positif mengenai hal tersebut.
"Bila twit @Dahnilanzar benar, Presiden #Jancukers salut kpd Prof Gus Nadir. Intelektual yang mendukung Pak Jokowi tetapi tidak membabi buta. Aku butuh intelektual2 model Gus Nadir utk bangsa ini. Mendukung ya mendukung, tapi tetap kritis. Mari kita beri Bintang Jancuk utk beliau," tulis Sudjiwo Tedjo.