Mengaku Jadi Korban Tabrak Lari, Pria di Bogor Lepas Tongkat Usai Meminta Belas Kasihan Pengendara
Namun ketika kondisi jalan sepi, pria paruh baya itu pun menepi dan berjalan biasa ke sisi pedestrian sambil menghitung uang.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Pria paruh baya di Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor mengaku sebagai korban tabrak lari.
Dengan kondisi kaki kiri masih diperban dan menggunakan tongkat, pria paruh baya tersebut meminta belas kasihan dari pengendara.
Sebelumnya pria paruh baya ini terlihat di Jalam Ahmad yani dan Jalan Pajajaran meminta-minta sambil memegangi perut dan meringis kesakitan.
Pria paruh baya yang meminta-minta di Simpang Kebun Raya Bogor, Jalan Jalak Harupat itu terlihat menggunakan tongkat dengan kondisi kaki diikat plester.
Ia pun tampat berjalan tergopoh-gopong dengan menggunakan tongkat.
Namun ketika kondisi jalan sepi, pria paruh baya itu pun menepi dan berjalan biasa ke sisi pedestrian sambil menghitung uang.
Bahkan pria itu rupanya bisa berjalan tanpa tongkat sekalipun.
Saat ditanya mengenai kondisi kakinya pria itu menjawab sebagai korban trabrak lari.
"Ditabrak motor, tabrak lari," katanya.
Saat ini TribunnewsBogor.com pun sedang mengkonfirmasi ke dinas terkait mengenai pengemis yang diduga berpura-pura sakit berkeliaran di Kota Bogor